GridOto.com - Baik mobil bensin dan mobil diesel sama-sama ada komponen piston dan blok silinder.
Hanya saja perbedaannya ada di bentuk piston dan sistem kerja mobil bensin dan diesel yang enggak sama.
Nah ada beberapa kasus terjadi silinder dan piston mobil diesel mengalami baret dan rusak.
Saat GridOto.com bertanya ke Chiang kepala mekanik bengkel Torch Engineering spesialis diesel di Cimahi, Jawa Barat dirinya menjelaskan penyebab piston dan blok silinder mobil diesel baret.
"Kalau mobil yang sudah berumur biasanya penyebabnya dikarenakan gasket kepala silinder itu rusak sehingga air radiator nyebrang atau masuk ke ruang bakar," buka Agus.
Baca Juga: Mobil Bekas Toyota Fortuner Diesel 2007, Segini Biaya Servis Purging
"Air radiator yang masuk ke ruang bakar tidak bisa terbakar sehingga akan menyebabkan piston dan blok silinder baret," jelas Chiang.
Selain itu, oli mesin yang sering telat diganti juga bisa membuat piston dan blok silinder baret.
Gesekan dan panas yang tinggi tidak bisa diredam dengan pelumasan oli mesin yang baik.
Hasilnya piston dan blok silinder akan mengalami gesekan berlebihan dan timbul baret.
Penyebab lainnya kalau mobil sudah mengalami upgrade pada turbo, bisa juga karena boost turbo melebihi batas tanpa dibarengi dengan upgrade komponen lainnya.
Baca Juga: Mesin Mobil Diesel Brebet Jangan Pusing Dulu, Ini Dia Penyebabnya
"Standar boost turbo seperti Toyota Kijang Innova 2KD itu sekitar 14 Psi, kalau di tingkatkan sampai ke 35-40 Psi tanpa dibarengi dengan upgrade intercooler atau pelumasan yang baik pasti kan baret," terang Agus Woles, kepala mekanik bengkel X-Boost Station juga spesialis turbo diesel di Teluk Pucung, Bekasi.
Jika piston dan blok silinder baret maka tarikan mesin akan loyo dan suara mesin akan berisik.
Itulah penyebab dari piston dan blok silinder mobil diesel baret.