Gridoto.com - Langsung cek di motor kalian, begini ciri roller CVT di motor matic mulai aus.
Seiring pemakaian, roller pada CVT motor matic bisa mengalami keausan.
Pabrikan motor sendiri umumnya menyarankan roller motor matic diganti setiap 24.000 km pemakaian.
Namun, tidak sedikit juga roller CVT motor matic yang sudah mengalami keausan meskipun belum sampai 24.000 km digunakan.
Baca Juga: Mau Servis CVT Yamaha NMAX? Pakai V-belt dan Roller Ini Lebih Terjangkau
Nah, sebenarnya ada beberapa ciri yang muncul dan bisa dirasakan pemilik motor jika roller CVT motor matic mulai mengalami keausan.
Pardiman selaku Kepala Mekanik Takutic yang merupakan bengkel spesialis motor matic pernah kasih penjelasan.
"Ketika roller mulai aus, tarikan mesin saat akselerasi akan terasa kurang mulus," buka Pardiman.
Menurutnya, saat roller aus motor akan terasa ada sendatan ketika berakselerasi.
Baca Juga: Susah Cari Roller Buat CVT Vespa Matic 125 cc? Pakai Punya Motor Matic Honda Aja
"Selain itu, ciri lainnya adalah munculnya suara kretek-kretek dari bagian pulley. Itu akibat roller yang sudah tidak bulan berbenturan dengan jalur roller pada pulley," tambahnya.
Hal lain yang bisa jadi indikasi roller aus adalah tenaga motor yang terasa berkurang dan bisa juga sebabkan boros bahan bakar.
Makanya, jika kalian merasakan hal-hal tadi pada motor matic sebaiknya langsung lakukan pemeriksaan di bengkel kepercayaan.
Roller yang sudah aus akan berbentuk peyang atau tidak bulat lagi akibat ada bagian yang aus termakan.
Nah, itu tadi beberapa ciri roller motor matic yang mengalami keausan.