GridOto.com - Engine mounting jadi salah satu bagian yang kerap jadi penyakit mobil bekas Honda CR-V gen 3.
Engine mounting mobil bekas Honda CR-V gen 3 rusak akan muncul gejala ini.
Jadi perlu diperhatikan bagi Anda yang hendak beli mobil bekas Honda CR-V gen 3 untuk mengetahui tanda engine mounting rusak.
Dari kasat mata bisa langsung lihat engine mounting di ruang mesin sisi kanan mobil.
"Kalau belum parah terlihat ada rembesan di sekitaran karet engine mounting," tunjuk Syaifur Rochman, Service Advisor bengkel resmi Honda Permata Hijau, Jakarta Selatan kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Harga Engine Mounting yang Jadi Penyakit Mobil Bekas Honda CR-V Gen 3
Engine mounting mobil ini menggunakan model bola atau balon.
Di dalamnya terdapat fluida sebagai peredam getaran atau guncangan saat mesin bekerja.
Fluida ini bisa rembes jika ada bagian karet yang mulai getas.
"Engine mounting benar-benar harus ganti kalau sudah terlihat amblas," sebut Syaifur.
"Saat baru starter mesin getarannya cukup terasa sampai ke dalam kabin," imbuhnya.
Sebab engine mounting sudah tidak bisa lagi meredam getaran maupun guncangan dari mesin sehingga terasa sampai ke kabin dan harus ganti.
Baca Juga: Jangan Bingung Engine Mounting Mobil Rusak, Begini Deteksinya
Di bengkel spesialis Honda Camp, Matraman, Jakarta Timur, engine mounting genuine parts Honda CR-V dijual dengan harga Rp 3,7 juta belum termasuk jasa pasang.
"Pemasangan kira-kira tiga jam," sebut Sugito, pemilik Honda Camp.
"Bisa pakai part KW atau imitasi tapi tidak menjamin keawetannya karena tidak terukur, yang genuine saja usianya sekitar 2 tahunan," terangnya.