GridOto.com - Kejadian apes dialami Hardiansyah (25) dan Silva (23), pasangan suami istri di Provinsi Bengkulu.
Pasalnya rumah mereka yang terletak di jalan Jaya Wijaya RT 03 RW 01, Kelurahan Dusun Besar, Kecamatan Singaran Pati, Kota Bengkulu, roboh diterjang sebuah Honda Brio yang dikendarai Yelsi (22).
Yelsi pun sebenarnya tak luput dari apes, karena mobil yang dikemudikannya diketahui merupakan unit milik salah satu showroom mobil di Kota Bengkulu.
Saat itu Yelsi yang merupakan warga Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu ternyata sedang melakukan test drive, karena sudah berencana membeli mobil.
Beruntungnya, ketiganya selamat dari peristiwa kecelakaan tungal itu.
Menurut Silva, kejadiannya berlangsung pada Jumat (27/10/2023), sekitar pukul 12.00 WIB, tepat saat adzan berkumandang.
Saat itu Silva dankeluarganya sedang duduk di ruang tengah rumah.
Tiba-tiba terdengar suara dentuman keras dari luar rumah mereka, tepatnya pada warung milik Silva yang berada pada bagian depan rumah.
Silva pun terkejut karena mendapati satu unit Honda Brio berwarna putih telah menabrak ruangan bagian depan rumahnya.
Baca Juga: Modus Rem Rusak Berasap di Puncak Bogor, Waspada Bukan Kejadian Pertama
Tembok ruangan depan yang dijadikan warung itu benar-benar ambruk.
"Tadi kejadiannya pas saat adzan, untung kami semua sedang ada di ruangan tengah di dalam, dan warung saya ini sedang dalam keadaan tutup," ungkap Silva, dikutip dari Tribunbengkulu.com.
Yang mengemudikan mobil itu tak lain adalah Yelsi, yang saat itu ditemani lelaki yang diduga merupakan karyawan showroom.
Honda Brio berkelir putih itu melaju dari arah Padar Panorama Kota Bengkulu, setelah tiba di Simpang 5 Kompi, Yelsi nampaknya keliru menginjak pedal rem yang justru terinjak pedal gas.
Hasilnya mobil yang ia kendarai melaju kencang dan langsung menabrak bagian depan rumah Silva hingga ambruk.
"Jadi dia itu tadi lagi test drive mobil baru yang akan dibelinya. Bahkan dia ke Bengkulu, itu hanya untuk membeli mobil tersebut dan hari ini menginap di rumah saudaranya di Bandar Raya," kata Silva.
Atas kejadian tersebut Silva mengalami kerugian belasan juta rupiah akibat rumahnya ambruk.
Sedangkan mobil yang ditabrakkan oleh Yelsi, langsung dibawa oleh pihak Showroom ke bengkel untuk diperbaiki.
"Tadi dia sudah tinggalkan KTP dan tanda tangani surat perjanjian diatas materai yang disaksikan ketua RT. Dalam satu minggu ke depan dia berjanji akan memperbaiki rumah kami, karena kami tidak minta uang, namun minta agar rumah kami diperbaiki saja," ujar Silva.