GridOto.com - Belum lama ini PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) mengumumkan langkahnya merakit dan memasarkan trail special engine KX 85 dan KX 112.
KX series ini memang diciptakan untuk ajang balap. Dan di kategori ini, Kawasaki punya range lengkap dari 65 hingga 450 cc. Semuanya siap digaspol untuk jadi juara.
Cuma yang aneh adalah, adanya varian KX112, yang notabene tidak ada kelas di balap motocross yang mengadu motor bermesinnya 112 cc.
Di kejurnas motocross Tanah Air misalnya, dari kelas special engine 85 cc langsung naik ke 125 cc.
Nah jadi penasaran kan siapa yang beli trail special engine 112 cc? Memang sih, bisa jadi motor adaptasi buat yang mau naik kelas dari 85 cc ke 125 cc.
Jadi sarana latihan agar lonjakan dari 85 cc ke 125 cc tak terlalu mengagetkan, dijembatani dengan mesin 112 cc.
Tapi diluar dugaan, pihak PT KMI mengaku banyak peminat KX112 malah buat trail adventure. Bukan untuk balap di sirkuit.
"Malah banyak yang beli buat trabasan," kekeh Michael Chandra Tanadi, Deputy Head & Sales PT KMI. Apa daya tariknya?
Baca Juga: Intip Spesifikasi Trail Imut Kawasaki Yang Dilego Rp 60 jutaan
Salah satu yang menjadi daya tariknya adalah dimensinya kompak sehingga mudah dikendalikan, tapi punya performa mesin yang ganas.
Secara spesifikasi, Kawasaki KX85 dan KX112 punya desain bodi, rangka dan kaki-kaki yang sama persis. Begitu juga dengan basis mesinnya. Sama-sama 2 tak silinder tunggal dengan mekanisme KIPS di saluran buangnya.
Yang jadi pembeda adalah kapasitas ruang bakarnya. Kawasaki KX85 pakai diameter piston 48,5 mm dan langkah piston 45,8 mm sehingga memiliki kapasitas ruang bakar 84 cc.
Sedang KX112 memakai piston 52,5 mm dan langkah piston 51,6 mm, kapasitas ruang bakarnya jadi 112 cc.
Perbedaan lainnya ada pada ukuran spuyer di karburator Keihin PWK 28 yang lebih besar menyesuaikan kapasitas mesinnya. Dan beda pada pengapian, khususnya mapping CDI yang digunakan.
Untuk harga, keduanya tidak terpaut jauh. KX85L Rp 66,3 juta, sedang KX112 Rp 69,3 juta. beda Rp 3 juta aja.