GridOto.com - Suzuki GSX-R125 yang dijual di Pasar Jepang bisa dibilang saudara dari GSX-R150 versi Indonesia.
Kalau dilihat dari tampilannya, baik Suzuki GSX-R125 dan Suzuki GSX-R150 memiliki bentuk yang sama persis.
Perbedaan utama kedua motor sport fairing ini terletak di spesifikasi mesin, di mana Suzuki GSX-R125 memiliki kubikasi lebih kecil dibanding Suzuki GSX-R150.
Untuk detailnya, GSX-R125 dibekali jantung pacu 125 cc silinder tunggal DOHC 4-klep berpendingin air dan sistem injeksi.
Mesin tersebut diklaim memiliki tenaga 14,7 dk di 10.500 rpm dengan torsi puncak 11 Nm di 8.500 rpm.
Berdasarkan metode pengetesan WMTC, konsumsi BBM Suzuki GSX-R125 berada di angka 43,5 km/liter.
Sementara itu, Suzuki GSX-R150 menggendong mesin silinder tunggal 147,3 cc DOHC 4-klep pendingin air bertenaga 18,9 dk di 10.500 rpm dan torsi 14 Nm di 9.000 rpm.
Baca Juga: Bisa Ngacir 478 Km Sekali Full Tank, Intip Spesifikasi Suzuki GSX-S125
Berdasarkan catatan performa di atas kertas, GSX-R150 powernya lebih besar sekitar 4,2 dk dari GSX-R125.
Pindah ke fitur, kedua motor ini sudah dibekali sistem rem ABS, panel instrumen digital, dan Suzuki Easy Start System.
Bedanya kalau di Suzuki GSX-R125 fitur keselamatan rem ABS-nya sudah menjadi standar, sedangkan di GSX-R150 masih menjadi opsi.
Perbedaan lainnya terletak di sistem keyless yang sudah jadi standar di Suzuki GSX-R150, sementara GSX-R125 masih mengandalkan sistem pengaman shutter key.
Suzuki GSX-R125 dijual di Jepang seharga 453.200 Yen atau setara Rp 47,9 jutaan (kurs 1 Yen = Rp 105.79 per 19 Oktober 2023).
Kalau dibandingkan, banderolnya lebih mahal dari Suzuki GSX-R150 yang saat ini dijual Rp 35 juta untuk tipe keyless dan Rp 38,3 juta buat varian ABS (harga OTR Jakarta).