Ikutin Aturan Ducati, Marc Marquez Datang Sendirian ke Gresini Racing

Rezki Alif Pambudi - Sabtu, 7 Oktober 2023 | 19:05 WIB

Mengikuti aturan main Ducati, Marc Marquez datang ke Gresini Racing sendirian saja (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Pengumuman resmi bergabungnya Marc Marquez ke tim Gresini Racing untuk MotoGP 2024, tinggal menunggu tanggalnya saja.

Kendati demikian banyak hal yang masih membuat penggemar penasaran, mengenai kepindahan Marc Marquez dari tim Repsol Honda ke Gresini Racing.

Salah satu hal yang bikin penasaran, adalah soal jumlah kru yang akan dibawa Marc Marquez dari Honda ke tim satelit Ducati tersebut.

Proses pindahnya Marquez memang hanya menjadi urusan antara sang pembalap sendiri, dengan tim yang didirikan mendiang Fausto Gresini tersebut.

Ducati tidak ikut campur tangan dengan masalah kontrak ataupun negosiasi yang terjadi di antara kedua belah pihak.

Namun manajemen Ducati memastikan Marquez akan mengikuti aturan main mereka, untuk urusan teknis di dalam tim.

Salah satunya soal kru yang dibawa, di mana Marquez dipastikan tidak akan memboyong satu kru pun dari tim lamanya.

Marquez datang sendirian, termasuk tanpa sang crew chief andalan, Santi Hernandez.

"Semua itu urusan Gresini, mereka yang memutuskan dan melakukannya, bukan Ducati," kata General Manager Ducati, Gigi Dall'Igna, dilansir GridOto.com dari Todocircuito.

Baca Juga: Tak Disangka! Segini Gaji Mekanik dan Insinyur Tim di MotoGP

"Kupikir ia punya kontrak setahun, tapi itu langsung dengan Gresini. Dan ia datang sendirian ke sana (tanpa membawa kru lamanya)," jelas insinyur Italia ini.

HRC
Marc Marquez tak akan membawa krunya ke Gresini Racing

Sebenarnya MM93 boleh membawa siapapun orang kepercayaan untuk menemaninya di tim Gresini Racing.

Namun kemungkinan tidak akan bisa terlibat dalam urusan teknis, karena semua itu akan diatur penuh oleh Gigi Dall'Igna dan jajarannya.

Seperti yang diketahui, Ducati selalu menyiapkan salah satu insinyur terbaiknya untuk menjadi crew chief pembalap yang baru bergabung.

Di Ducati, biasanya jika pembalapnya pindah ke tim satelit yang lebih baik, atau pindah ke tim pabrikan, crew chief tersebut akan tetap menemani pembalap tersebut.

Aturan itu berlaku untuk seluruh pembalap Ducati sejak era Gigi Dall'Igna, kecuali ketika ada kasus khusus di mana crew chief harus diganti.

Selain itu pabrikan juga masih harus menentukan prioritas teknis untuk Marc Marquez.

"Ini masih di evaluasi, entah motor itu dengan pengembangan terbaru atau lainnya, itu masih dibahas, dianalisis dan ada beberapa masukan," ungkap pria 57 tahun tersebut.