Kandungan SiO2 Banyak Dipakai Untuk Coating Cat Mobil Ini Alasannya

Radityo Herdianto - Jumat, 15 September 2023 | 11:00 WIB

Kandungan SiO2 yang banyak dipakai untuk lapisan coating cat mobil. (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Ragam jenis coating cat mobil memiliki fungsi utama melindungi lapisan dasar warna cat mobil.

Salah satunya kandungan SiO2 yang banyak dipakai untuk lapisan coating cat mobil.

Banyaknya jenis coating cat mobil dengan kandungan SiO2 (Silika Dioksida) menjadi pilihan tersendiri bagi instalatur workshop detailing.

Seperti yang diutarakan oleh Sugiarto Ongko, CEO dan Founder Scuto Group.

"SiO2 merupakan jenis silika berupa kaca yang dibentuk dari benda cair," sebut Sugiarto.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Perawatan coating cat mobil dengan kandungan SiO2.
 

Baca Juga: Segini Harga Coating Cat Mobil Plus Antikarat di Outlet Baru Scuto

Karena terbuat dari cairan, Sugiarto menyebut coating jenis ini bisa dengan mudah ditambah dengan senyawa keramik menjadi ceramic coating.

Tujuannya untuk meningkatkan kekerasan (hardness) saat dijadikan lapisan coating.

"Hasilnya berupa silika seperti kaca, ditambah senyawa keramik jadi punya solid content yang kuat dengan hardness 9 lebih," beber Sugiarto.

Kerasnya lapisan tersebut diyakini Sugiarto memberikan proteksi lebih pada lapisan cat mobil.

Seperti goresan halus yang menciptakan baret maupun proteksi terhadap unsur kimia seperti sampo mobil atau asam dari air hujan.

Stanley Tjhie, Business Opportunity Development PT Laris Chandra, distributor Turtle Wax di Indonesia membenarkan jika saat ini banyak lapisan coating yang menggunakan kandungan SiO2.

Ilustrasi cairan wax dan detailing mobil dari Turtle Wax

Baca Juga: Coating Cat Mobil Tetap Perlu Perawatan, Kalau Tidak Bisa Begini

"Bentuknya cair yang bisa mengeras, aplikasinya lebih mudah," sebut Stanley.

Ia menjabarkan seperti sejumlah produk coating spray Turtle Wax yang sudah menggunakan bahan SiO2.

Aplikasinya cukup disemprot ke permukaan cat mobil dan diusap dengan microfiber.

"Proses curing-nya juga cepat tanpa harus pakai thermal atau ditunggu beberapa hari," ujar Stanley.