GridOto.com - Jika ban mobil kempis karena bocor atau kurang angin sebaiknya gunakan ban cadangan sementara.
Jangan biarkan ban mobil kempis dipaksa pakai jalan malah bikin rusak.
Ban cadangan bisa dipakai sebelum ban mobil kempis bisa digunakan kembali atau disimpan sebagai ban cadangan.
Memaksa ban kempis dipakai jalan bisa merusak konstruksi ban itu sendiri.
"Ban mobil tersusun dari anyaman kawat yang ditopang oleh tekanan angin," kata Mochammad Fachrul Rozi, Customer Engineering Support Michelin Indonesia.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah Sob, Lihat Tanda Ini Kalau Ganti Ban Mobil
"Jika tekanan angin kurang atau sampai habis berarti konstruksi ban tidak tersangga," terusnya.
Yang menjadi masalah adalah anyaman kawat sebagai konstruksi ban yang tidak terlihat kasat mata.
Dalam kondisi ban kempis dipaksa jalan, anyaman kawat yang mengikat di bibir pelek terhadap tapak ban yang bergesekkan dengan jalan saling mengoyak.
Khususnya pada dinding ban yang juga menerima tekanan dari pelek terhadap bobot mobil.
"Anyaman kawat di dalam bisa putus dan itu berbahaya jika dipakai," tegas Rozi.
"Konstruksi ban sudah tidak utuh dan kokoh sekalipun tekanan angin diisi kembali karena risiko ban benjol hingga pecah ban," bebernya.
Baca Juga: Pilihan Ban Lokal Buat Hyundai Stargazer X, Harga Rp 800 ribuan
Karena itu, Dhaniar, Technical Leader bengkel resmi Auto2000 Permata Hijau, Jakarta Selatan menghimbau kepada pemilik mobil untuk terus memonitor dan menjaga kondisi ban cadangan.
"Ban cadangan jarang dipakai, tapi tekanan angin dan kondisi fisik ban tetap perlu dijaga," himbaunya.
Jika terjadi kebocoran hingga ban mobil kempis, ban cadangan bisa langsung segera digunakan.
"Jangan pernah memaksa ban kempis dipakai jalan, bisa rusak konstruksinya yang membuat ban tidak bisa dipakai kembali," tegas Dhaniar.