Mesin Mobil Sudah Dimodifikasi Bisa Lolos Uji Emisi, Kuncinya Part Ini

Aditya Pradifta - Senin, 4 September 2023 | 12:00 WIB

Mesin diesel Innova Reborn yang sudah dimodifikasi (Aditya Pradifta - )

GridOto.com - Mesin mobil sudah dimodifikasi tetap bisa lolos uji emisi, ada kuncinya di part satu ini.

Salah satu santapan besar dalam hobi modifikasi ialah sektor mesin dengan tujuan meningkatkan performa.

Tentunya dengan serangkaian perubahan yang berorientasi pada performa tinggi membuat konsumsi bahan bakar lebih besar.

Dan sangat mungkin emisi gas yang terbuang lebih tinggi dan bisa membuat mobil tidak lolos uji emisi.

"Tapi ada salah satu mobil Innova Reborn diesel yang sudah upgrade performa pol-polan juga bisa lolos uji emisi," buka Odi Rachmat, engineer sekaligus bos ORD Exhaust.

Baca Juga: Uji Emisi Mobil di Bengkel Resmi Honda, Berapa Biayanya?

Kakikereta
ILUSTRASI Piggyback versi Q lansiran Dastek Unichip

"Karena ramai kabar soal tilang uji emisi, si pemilik ini ke bengkel resmi buat tes. Dan ternyata hasilnya dinyatakan aman. Padahal itu modifikasi mesinnya pol-polan lho. Termasuk sudah ganti knalpot full system juga," terang Odi lagi.

Menurut Odi, cara yang dilakukan pemilik mobil bukan di knalpot dan bukan juga di hardware engine.

"Yang dilakuin itu pertama tuning mesin, sekaligus remap-nya juga," jelasnya menukas.

"Tapi yang paling penting itu malah di piggyback Dastek yang dipakai sama mobilnya," imbuh Odi.

Namun memang part ini tak hanya mampung mendongkrak performa mesin jauh lebih tinggi.

Baca Juga: Mesin Mobil Brebet Bikin Gagal Lolos Uji Emisi, Ini Solusinya

Aditya Pradifta/GridOto.com
ILUSTRASI Selektor Dastek Unichip untuk atur settingan

Keunggulan lain yang ada terletak pada selector Dastek yang biasanya diletakkan dekat dengan posisi pengemudi.

"Dastek kan enak ada selector-nya. Dia bisa setting buat harian atau bisa juga buat kenceng," sebut Iwan Ridwan, kepala mekanik bengkel Primo Performance Sentul.

Paling tidak tersedia lima tombol pada selector Dastek yang tersedia dan semuanya menyimpan data untuk mengubah setting secara instan.

Fungsi piggyback pada dasarnya, yaitu memanipulasi signal yang diberikan ECU untuk menyuplai bahan bakar dan bisa juga untuk mengatur ulang sistem pembakaran pada mobil.

"Dan enaknya kan kita tinggal putar ke settingan yang udah kita siapkan buat kebutuhan harian," pungkas Iwan.