GridOto.com - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-43 di DKI Jakarta diselenggarakan mulai tanggal 4–7 September 2023.
Demi mendukung kelancaran acara Internasional itu, Polri bersama pemerintah mempersiapkan rekayasa lalu lintas pada 2–7 September 2023.
“Perlu diberitahukan bahwa akan dilaksanakan rekayasa lalu lintas dengan melakukan buka tutup jalan di area venue-venue KTT ASEAN (Hotel dan Tempat Pertemuan Tingkat Tinggi) sebagaimana terlampir,” ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI Jakarta, Hari Nugroho melalui keteranganya, Rabu (30/8/2023).
Surat Edaran Nomor: E-0021/SE/2023 terkait imbauan pelaksanaan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) bagi perusahaan swasta, BUMN, dan BUMD di wilayah provinsi DKI Jakarta pun turut melampirkan skema rekayasa lalu lintas di Jakarta selama perhelatan KTT ASEAN ke-43.
Namun begitu, operasional transportasi umum seperti MRT, LRT, dan Transjakarta dipastikan tetap berjalan.
Terdapat 18 hotel untuk delegasi dan 5 lokasi venue penyelenggaraan kegiatan, yaitu Istana Negara, Hotel ST Regis, Kantor Sekretariat ASEAN, Jakarta Convention Center (JCC), dan Taman Plataran GBK.
Sementara untuk jalur yang menjadi rute lintasan ada sebanyak 29 ruas jalan di Ibu Kota.
Rekayasa pada 29 ruas jalan Jakarta tersebut dilakukan dengan metode buka tutup jalan secara situasional di sepanjang rute lintasan saat kendaraan delegasi melintas.
Kemudian juga penutupan ruas jalan pada segmen Jalan Jenderal Sudirman dua arah, yakni dari Patung Pemuda sampai dengan Simpang Susun Semanggi, khusus pada kegiatan di Hutan Kota Plataran GBK mulai Pukul 18.00-22.00 WIB.
PeBaca Juga: Awas Macet Parah, Akan Ada Penutupan Jalan Selama Sepuluh Menit di Tol Jagorawi
Adapun rute alternatif yang bisa dilalui selama rangkaian pelaksanaan KTT ASEAN ke-43 adalah sebagai berikut: