GridOto.com - Suzuki XL7 Hybrid menggunakan sistem mild hybrid yang disebut SHVS (Smart Hybrid Vehicle by Suzuki).
Suzuki XL7 Hybrid tidak pakai aki khusus, cukup cari spek ini.
Pada sistem SHVS Suzuki XL7 Hybrid aki yang digunakan juga punya peran penting.
Adhi Prasojo, Section Head of 4W Technical Service PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menerangkan fungsi aki pada sistem SHVS di Suzuki XL7 Hybrid.
"Ketika deselerasi komponen Integrated Starter Generator (ISG) melakukan pengisian daya listrik ke baterai lithium-ion dan acid battery (N-55 battery) atau aki," jabarnya.
Baca Juga: Biaya Servis Ringan Suzuki XL7 Hybrid 10.000 Km Cuma Habis Segini
Pengisian ke kedua jenis baterai tersebut memiliki perannya masing-masing.
Baterai lithium-ion diperlukan dalam fitur Auto Start-Stop untuk menyalakan mesin kembali ketika mesin mati saat mobil berhenti sepenuhnya.
Sedangkan acid battery atau aki diperlukan untuk tetap menyalakan perangkat elektrikal 12 volt seperti AC, audio, hingga lampu selama mesin mati saat mobil berhenti.
Aki yang mendapat pengisian daya dari ISG ternyata tidak butuh spesifikasi khusus.
"Bisa pakai jenis aki kering atau aki basah yang umum di pasaran," ungkap Adhi.
Yang perlu diperhatikan adalah spesifikasi CCA (Cold Cranking Ampere) pada aki.
Baca Juga: Servis Setahun Pertama Suzuki XL7 Hybrid Enggak Sampai Rp 1,5 Juta
Adhi menyarankan minimal aki yang digunakan punya spesifikasi CCA minimal 370 ampere.
"Di atas itu akan lebih baik karena untuk kebutuhan discharge yang lebih besar saat fitur Auto Start-Stop bekerja," jelas Adhi.
"Kapasitas aki yang diperlukan ukuran 42Ah 12V," imbuhnya.