GridOto.com - Mengingat fungsi dari kaca spion mobil sangat penting maka komponen ini harus bisa bekerja dengan baik.
Sekarang ini kaca spion retract sudah lumrah digunakan dan cukup membantu karena kita enggak perlu lagi melipat secara manual.
Kaca spion retract bisa melipat secara otomatis saat kita menekan tombol yang biasanya berada di arm rest door trim pengemudi.
Ternyata komponen ini juga bisa mengalami kerusakan lho.
"Kaca spion retract juga bisa mengalami kerusakan seperti enggak mau melipat atau hanya sebelah saja yang mau melipat," buka Ikin Sodikin pemilik bengkel spesialis Beton Spion.
Baca Juga: Bekasi Rawan Pencurian Spion Mobil, Pelaku Masih Diburu Polisi
"Sistem retract menggunakan motor atau dinamo kecil untuk bisa melipat dan membuka kaca spion," bebernya.
Jika kaca spion enggak berfungsi dengan baik bisa dipastikan motor atau dinamo ini mengalami kerusakan.
Dinamo ini terdapat pada masing-masing kaca spion.
"Biasanya dinamo ini mati enggak berbarengan, jadi hanya satu saja yang mau melipat," tambah Ikin yang berada di Sentra Pasar Otomotif Duren Sawit, Jakarta Timur.
Perbaikannya dengan mengganti dinamo bawaan yang rusak dengan komponen yang baru.
Baca Juga: Gak Pakai Plat Nomor dan Spion Lewat JLNT Pula, Berapa Denda Pengendara Vespa Matik Ini
"Bisa juga dari saklar retract yang mati, jadi kaca spion enggak mau ditutup atau dibuka, jadi harus ganti juga," terangnya lagi.
Soal harga perbaikan, servis retract yang mati dibandrol Rp 200-350 ribu tergantung jenis mobil.
Sementara servis saklar retract dibandrol Rp 75 ribu saja.
"Kalau saklar sudah tidak bisa diperbaiki dan harus diganti baru biayanya Rp 300 ribu, itu untuk produk original," tutup Ikin.