GridOto.com - Kabar duka datang dari dunia balap Indonesia dengan wafatnya salah satu tokoh balap nasional yaitu Sudirman Bawarie.
Setelah lama menderita sakit, Sudirman Bawarie meninggal dunia di Yogyakarta, Senin (10/7/2023) hari ini dan akan dimakamkan esok pagi pukul 10.00 WIB.
"Iya mas, mohon doanya," konfirmasi dari sang anak bungsu, Aldi Lazaroni kepada Motorplus-online.com, Senin (10/7) malam tadi.
Seperti disebutkan di atas, Sudirman Bawarie terkenal sebagai tokoh balap nasional sebagai manajer tim dan beberapa kali ikut berkompetisi di era tahun 2000-an.
Namun, Sudirman Bawarie jadi lebih terkenal lagi setelah mengantarkan anak-anaknya -terutama Irwan Ardiansyah dan Hendriansyah- menuju kesuskesan di kancah balap nasional.
Terutama di kejuaraan motocross, karena Sudirman Bawarie sendiri memang punya passion luar biasa di bidang balap motor garuk tanah tersebut.
Di bawah asuhannya, Alm. Irwan Ardiansyah meraih tujuh gelar juara nasional motocross sementara Hendriansyah juga tidak kalah sukses setelah pindah dari motocross ke road race.
Bahkan, Hendriansyah menjadi salah satu pembalap tersukses di dunia road race sampai dapat julukan 'Dewa Road Race.'
Baca Juga: Indonesia Berduka, Legenda Motocross Tanah Air Irwan Ardiansyah Tutup Usia
Ketika ditanya, Alm. Sudirman Bawarie membeberkan kalau rahasia di belakang kesuksesan tersebut ternyata adalah gaya asuh yang santai.
"Ajak komunikasi seperti sahabat, keluhan keduanya ditampung seperti teman akrab, bukan harus nurut ini itu karena perintah orang tua, itu berlaku terus," ucap pria yang akrab disapa Pak Dirman itu dikutip dari Tabloid MOTOR Plus edisi 072/II.
Dengan gaya komunikasi yang halus tersebut, tidak heran dalam beberapa dokumentasi tulisan OTOMOTIF Group kerap mengenal Sudirman Bawarie yang ramah.
Setelah Irwan dan Hendriansyah sukses dengan prestasinya masing-masing, Sudirman Bawarie berfokus pada anak bungsunya yaitu Aldi Lazaroni.
Saat Hendri dan Irwan sudah hijrah ke kancah road race dan mendulang banyak prestasi, hanya Aldi Lazaroni yang tetap di motocross sampai sekarang.
Dari ketiga putranya, Sudirman Bawarie sudah memiliki tujuh cucu yang juga berkiprah di ajang balap yang berarti semangatnya di dunia balap menular turun temurun.
Selamat jalan, Pak Dirman. Semoga ditempatkan di tempat yang baik di sisi-Nya.