GridOto.com - Sejatinya spare part mobil yang digunakan adalah genuine atau orisinal ketimbang spare part KW ataupun palsu.
Bukan jenis yang sama, ini perbedaan spare part mobil KW dan palsu.
Banyaknya spare part mobil KW dan palsu kerap dijadikan opsi selain spare part genuine yang dirasa mahal.
Kepada GridOto.com, Chandra, pemilik bengkel spesialis Prioritas Motor Toyota Mitsubishi, Palmerah, Jakarta Pusat menerangkan perbedaan spare part KW dan spare part palsu.
"KW biasa disebut juga imitasi atau tiruan, bahasa halusnya aftermarket," buka Chandra.
Baca Juga: Surganya Spare Part Toyota dan Mitsubishi, Tersedia Buat Model Lawas
"Terambil dari KWalitas (kualitas) yang ada grade-nya KW 1 atau KW 2 dan lainnya, tidak berkaitan dengan asli dengan palsu," terangnya.
Menurut Chandra, spare part KW yang beredar menggunakan merek dari si pembuat atau produsen seperti Birkens, Protect, atau Triple Five.
Spare part tersebut dibuat spesifik peruntukkan tipe suatu mobil.
Yang bisa disebut juga dengan versi imitasi dari genuine parts orisinal.
Lain halnya dengan spare part palsu.
Spare part palsu kemasannya dibuat sama persis dengan genuine parts merek pabrikan mobil.
Tapi isi spare part di dalamnya tidak dibuat dari produsen merek mobil tersebut.
"Spare part palsu dikenal juga dengan sebutan genuine box alias gebox," sebut Chandra.
Baca Juga: Harga Filter Oli Nissan Grand Livina, Enggak Sampai Merobek Kantung
Ia menjelaskan asal usul spare part-nya tidak jelas darimana atau siapa yang buat.
Yang kemudian dibungkus dengan kemasan genuine parts merek pabrikan mobil.
Atau bisa juga spare part dari merek KW atau imitasi tertentu dilabeli kemasan genuine parts.
"Kemasan genuine parts tapi isinya tidak sesuai, jelas palsu," tegas Chandra.
Ia menilai adanya spare part gebox ini untuk membuang stok mati agar tetap bisa laku dibuatlah kemasan genuine parts dan dijual dengan harga murah.
"Kampas rem Toyota Avanza genuine part Rp 250 ribu, versi gebox bisa cuma Rp 70 ribu," beber Chandra.