GridOto - Dalam peluncurannya di Motoplex Petaling Jaya, Kuala Lumpur, Malaysia (23-24/6), kami turut melihat dan merasakan fitur serta teknologi yang ada di Moto Guzzi V100 Mandello.
Ada apa saja ya? Yuk langsung kita lihat satu persatu!
Ada satu yang sangat menyita perhatian dunia permotoran, yaitu adanya sayap di kanan-kiri atas tangki yang bisa terbuka dan tertutup, nama kerennya Adaptive Aerodinamic.
Sesuai namanya, sayap lateral ini bekerja secara adaptif, yaitu bisa tergantung Riding Mode yang dipilih dan kecepatan.
Apa sih fungsi dari fitur ini? “Sistem ini bisa mengurangi tekanan angin ke badan sebanyak 22%,” terang Arturo Sansom, Product Marketing Moto Guzzi.
Tujuannya untuk memberikan kenyamanan pada pengendara, khususnya saat di cuaca buruk.
Membahas Riding Mode, Adaptive Aerodinamic ini otomatis akan terbuka saat memilih yang Rain.
Sementara itu jika pakai Riding Mode yang Tour, secara setingan pabrik sayap akan terbuka jika sudah menyentuh kecepatan 70 km/jam. Namun, bisa juga diseting terbuka mulai dari 30 km/jam sampai 95 km/jam.
Baca Juga: Intip Gagahnya Moto Guzzi V100 Mandello Langsung di Malaysia, Gabungan Motor Roadster dan Tourer
Sedangkan di Riding Mode yang Road dan Sport, secara seting bawaan pabrik sayap diatur dalam posisi off.
Namun, jika pengendara ingin mengaktifkan tetap bisa, tinggal masuk ke menu seting saja di panel instrument, yaitu bagian MGCA.
Masih berhubungan dengan kenyamanan, V100 Mandello juga dibekali windshield yang bisa diubah ketinggiannya secara elektrik.
Membahas panel intrumen, tentunya sudah digital TFT yang berukuran 5 inci.
Info yang disajikan sangat banyak, dari deretan paling atas ada jam, suhu udara, Riding Mode (Sport, Road, Tour, Rain), dan range.
Di layar sisi kiri ada info catatan perjalanan A dan B yang bisa dipilih secara naik turun.
Isinya antara lain ada odometer, tripmeter, trip time, top speed, average speed, konsumsi bensin rata-rata dan konsumsi bensin instan.
Baca Juga: Moto Guzzi V100 Mandello Sport Tourer Punya Tiga Varian, Ada Satu Yang Akan Masuk Indonesia!
Di bagian ini juga bisa menampilkan setingan dari grip heater, windshield regulator, info TPMS (Tyre Pressure Monitoring System) dan pengaturan yang berhubungan dengan Moto Guzzi MIA, sistem yang menghubungkan motor dan smartphone.
Nah untuk notifikasi MIA, ada di layar sebelah kanan. Bisa menampilkan koneksi interkom antara pengendara dan pembonceng, pesan masuk, status baterai, dan navigasi.
Berikutnya di bagian tengah ada menu utama, yaitu kecepatan, takometer, fuelmeter, suhu mesin, cruise control dan di kanannya ada gear position.
Terdapat juga info tentang pengaturan suspensi semi-aktif dan quick shifter.
Nah membahas suspensi, untuk V100 Mandello tipe S seperti yang akan dipasarkan di Indonesia dibekali peredam kejut yang spesial, pakai Ohlins Smart EC 2.0.
Ada dua pilihan setingan suspensi, yaitu otomatis dan manual.
Di setingan otomatis juga ada 2 pilihan karakter, yaitu dynamic dan comfort. Karakter redaman bisa berubah sendiri tergantung dari kondisi jalan yang dilalui. Itu pun ada 10 tingkat patokan awal, dari -5 sampai +5.
Nah untuk pengendara profesional yang kurang suka dengan setingan otomatis, bisa pindah ke yang manual.
Baca Juga: Moto Guzzi V100 Mandello Sport Tourer Punya Tiga Varian, Ada Satu Yang Akan Masuk Indonesia!
“Ada 31 klik tapi secara elektronik, compression maupun rebound, depan maupun belakang,” terang Arturo.
Masih berhubungan dengan sistem elektronik, V100 Mandello juga dilengkapi dengan IMU (Inertial Meausurement Unit) 6 axis.
Yang bisa membaca gerakan dan akan memberikan input salah satunya untuk cornering ABS.
Fitur andalan berikutnya adalah penggunaan lampu LED baik untuk lampu utama, DRL (Daytime Running Light), sein dan rem.
Dan berhubungan juga dengan IMU, dilengkapi juga dengan cornering lamp yang secara otomatis akan menyala ketika menikung.
Nah tadi saat membahas panel instrumen, sudah disinggung tentang pilihan Riding Mode yaitu ada Sport, Road, Tour dan Rain.
Nah masing-masing punya setingan Power Mode (MGCM), Traction Control (MGCT), Flaps atau sayap (MGCA) dan suspensi (MGCS) yang berbeda.
Namun, semua parameter tetap bisa diubah dengan mudah dengan masuk ke menu Riding Mode, dengan menekan dan menahan tombol yang ada di setang kanan.
Baca Juga: Pertama di Dunia, Motor Ini Punya Sayap Adaptif Yang Bisa Otomatis Terbuka, Fungsinya Ternyata Unik
Nah membahas tombol di setang, memang tergolong banyak. Di panel sakelar kanan ada tombol untuk mengatur lampu utama, bisa menyala DRL saja, menyala terus atau otomatis.
Di belakangnya ada tombol engine cut off yang jadi satu dengan starter. Di bawahnya ada tombol untuk mengganti Riding Mode.
Nah di handgrip V100 Mandello S juga sudah dilengkapi fitur pemanas.
Geser ke setang kiri, di sini ada sakelar lampu jauh-dekat dan dim, cruise control, tombol untuk memilih menu ke atas, bawah dan kanan kiri, sakelar lampu sein dan klakson.
Selanjutnya jika memperhatikan bodi belakang baik kanan maupun kiri, ada bagian yang tak biasa, karena terdapat lubang. Nah itu ternyata sebagai dudukan untuk side box, satu lagi dudukannya ada di bawah kanan kiri lampu rem.
Jadi Moto Guzzi sudah menyediakan aksesori resmi, salah satunya side box atau pannier.
Selain itu ada top box berikut dudukannya yang menggantikan behel bawaan, engine protector, lampu kabut, windshield yang lebih lebar, sampai alarm.
Seperti disinggung di atas, PT Piaggio Indonesia akan mendatangkan Moto Guzzi V100 Mandello dalam waktu dekat.
Saat ini motor tersebut masih dalam tahap homologasi pemerintah. Kita tunggu saja!