GridOto.com - Salah satu komponen kaki-kaki mobil adalah bearing roda.
Bearing roda ada di setiap roda berfungsi sebagai poros putaran as roda.
Komponen bearing roda ini juga bisa mengalami kerusakan seperti oblak.
Bearing roda yang oblak terkadang sulit diketahui oleh pemilik mobil.
"Jika bearing roda ini rusak maka dampaknya bisa membuat komponen lain bermasalah," buka Suparna, Service Manager bengkel Auto2000, Cilandak, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Sering Telat Ganti Oli Mesin Bisa Bikin Metal Duduk Aus, Kok Bisa?
"Banyak yang bilang kalau bearing roda rusak didiamkan terus menerus bisa bikin as roda bengkok itu benar," tambahnya.
Hal ini dikarenakan as roda menjadi oblak karena bearing yang rusak.
Ditambah as roda harus menahan bobot mobil dan kondisi jalan.
As roda yang bengkok sudah tidak bisa diperbaiki dan harus diganti baru.
"Mencegah hal tersebut, biasanya setiap servis berkala kondisi bearing roda di cek satu per satu," terang Suparna.
Baca Juga: Ganti Bearing Roda Mobil Enggak Bisa Asal Ketok, Ini Akibatnya
"Paling gampang saat servia rem, mobil biasanya di lifting ke atas dan kita bisa langsung cek apakah bearing roda rusak atau tidak," tambahnya lagi.
Harga bearing roda dipasaran bervariasi tergantung jenis mobil.
Kalau bearing roda depan mulai dari Rp 200-500 ribuan.
Sementara untuk roda belakang Rp 225-400 ribuan.