GridOto.com - Pembalap tim Pramac Racing, Jorge Martin, menjadi salah satu figur penting dalam bursa pembalap untuk MotoGP 2024 dan 2025 mendatang.
Yamaha menjadi pabrikan teratas yang mencoba menggaet Jorge Martin, untuk menggantikan Franco Morbidelli.
Martinator sangat rentan tergoda pabrikan lain, setelah kecewa karena tidak dipilih menjadi pembalap tim pabrikan Ducati.
Namun ternyata ada pabrikan lain lagi, yakni Aprilia yang diam-diam mencoba mendekati pembalap asal Spanyol tersebut.
Bahkan Aprilia memakai jasa orang terdekat yang sudah dianggap kakak sendiri oleh Martin, Aleix Espargaro.
Sudah bukan rahasia bahwa Espargaro sudah berencana pensiun dalam satu tau dua tahun ke depan.
Kakak kandung Pol Espargaro ini merasa Martin adalah sosok yang sangat cocok, untuk menggantikannya mengendarai Aprilia RS-GP.
Martin tak menolak tawaran Espargaro, tapi merasa masih banyak waktu sebelum momen tersebut terjadi.
"Masih terlalu dini untukku memutuskan, kami baru saja memulai kejuaraan," kata Martin dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.
Baca Juga: Rencana Pensiun Usai MotoGP 2024, Aleix Espargaro Ingin Jadi Test Rider Aprilia
"Prioritasku masih ke pabrikan Ducati. Tapi jika tidak maka aku mempertimbangkan opsi lain," jelasnya.
Pembalap bernomor 89 ini tak menampik motor Aprilia RS-GP cukup kencang saat ini, jadi ia tak masalah soal motor.
"Aleix sudah seperti kakakku dan ia bilang aku bisa beradaptasi dengan baik di motor Aprilia," ungkapnya.
"Kupikir level mereka sama dengan Ducati. Tapi aku tak tahu apa ia benar akan pensiun. Pamannya pernah bilang ia harusnya pensiun 10 tahun lalu, tapi ia terus bertahan," tegasnya.