GridOto.com - MotoGP Italia 2023 akhir pekan ini akan menjadi panggung besar untuk mantan pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.
Nama Andrea Dovizioso akan diabadikan di dalam MotoGP Hall of Fame sebagai seorang legenda MotoGP.
Dovizioso akan mengikuti jejak beberapa mantan rivalnya di MotoGP, yang terlebih dahulu dinobatkan sebagai legenda MotoGP.
Seperti Valentino Rossi, Dani Pedrosa, Casey Stoner serta salah satu musuh besar dan mantan rekan setimnya, Jorge Lorenzo.
Meski tak pernah meraih gelar di kelas premier, nama Dovi dianggap punya kontribusi besar di MotoGP era modern.
Rider bernomor 04 ini punya karier yang sangat panjang di Grand Prix, selama sekitar dua dekade balapan di berbagai kelas.
Pria 37 tahun tersebut memulai kariernya dari kelas 125 pada 2001, dan mengakhiri perjalanannya sebagai pembalap MotoGP di musim 2022 silam.
Selama itu, pencinta balap motocross ini sealu konsisten menempatkan namanya sebagai salah satu pembalap papan atas.
Sayang saja pembalap yang pernah membela Honda, Ducati dan Yamaha ini seperti lahir di waktu yang kurang tepat.
Baca Juga: Jack Miller Bocorkan Perbedaan Karakter Motor Honda, Ducati dan KTM di MotoGP
Karena di eranya banyak rival kuat, kemampuannya sebenarnya spesial tidak cukup membawanya meraih satu gelar pun di kelas premier.
Hal yang sama juga dialami Dani Pedrosa, yang sebelumnya juga sudah dijadikan sebagai legenda.
Soal itu, Dovi sendiri sebenarnya sadar diri namanya tidak sebeken para rivalnya.
Makanya sebenarnya pria asal Italia ini sama sekali tak menyangka akan dinobatkan sebagai legenda MotoGP, bahkan dalam waktu yang relatif dekat dari balapan terakhirnya di MotoGP.
Petinggi MotoGP punya pendapat lain, mereka menganggap sang rider punya kontribusi besar dan layak dijadikan salah satu legenda.
"Ketika diberi tahu, aku sangat kaget. Membaca daftar legenda, sangat indah tahu bahwa sekarang namaku akan dimasukkan di sana," kata Dovi dilansir GridOto.com dari Todocircuito.
"Aku memang punya karier panjang, tapi aku tak mengira namaku bisa jadi legenda, paling tidak ya tidak secepat ini, ini suatu kehormatan besar," jelasnya.