GridOto.com - Dengan perawatan yang rutin, masalah pada AC mobil bisa diminimalisir.
Setidaknya ada tiga komponen pada AC mobil yang akan bermasalah seiring usia pakai.
Untuk itu selalu perhatikan kondisi AC mobil selama pemakaian untuk mencegah masalah yang lebih besar.
Komponen-komponen yang dimaksud diluar komponen AC mobil yang memang perlu diganti secara berkala.
"Seperti filter kabin atau freon dan oli kompresor memang harus diganti secara berkala atau habis karena ada kebocoran," beber Rastomo Yudho Hermawan, Branch Manager bengkel resmi AC Denso PT Kikijaya Airconindo, Radio Dalam, Jakarta Selatan.
Begitu juga dengan evaporator yang diyakini Rastomo punya usia pakai panjang.
Sebab posisinya di dalam dashboard yang nyaris tidak mengalami kontak kecuali mulai tertumpuk kotoran sehingga perlu dibersihkan secara berkala.
Apa saja komponen tersebut?
Baca Juga: AC Mobil Enggak Dingin Bukan Selalu Akibat Kurang Freon, Dari Ini Bisa
Kondensor AC mobil rentan mengalami kebocoran akibat dari karat karena kotoran atau benturan kontak dengan kondisi jalan.
"Posisinya diluar mudah kotor dan berpotensi terbentur sehingga bisa mengalami kebocoran," terang Rastomo.
Meskipun ia mengklaim kondensor pada dasarnya dirancang punya usia pakai 5 hingga 10 tahun.
Namun faktor eksternal yang bisa menyebabkan kebocoran memungkinkan usia pakai kondensor kurang dari kurun waktu tersebut.
Baca Juga: Honda Brio Gen Awal Ingin Pasang Filter AC, Lakukan Hal Ini Dulu Sob!
"Bagian dalam dryer berupa gel kimia sebagai saringan aliran freon dan oli kompresor," ujar Rastomo.
Gel tersebut akan mengalami reaksi kimia untuk mengurangi kontaminasi aliran freon.
Karena bersifat reaksi kimia, unsur tersebut lama-lama bisa hilang dan tidak bisa menyaring kembali konsentrasi freon dan oli kompresor.
Kompresor
Baca Juga: Bukan Cuma Freon, Alasan Oli Kompresor Juga Perlu Diganti Rutin
Kompresor mengalami friksi layaknya mesin karena ada piston yang bergerak di dalamnya.
"Awet-tidaknya kompresor bergantung dari perawatan berkala penggantian oli kompresor," tekan Rastomo.
Jika oli kompresor jarang diganti, gesekan piston di dalamnya semakin besar akibat menurunnya pelumasan.
Sehingga bisa terjadi keausan bahkan kompresor jebol.