GridOto.com - Eshark Motorsport akan merambah dunia balap mobil touring nasional, dengan menggelar kejuaraan baru pada 2023 ini.
Menggandeng Dapur Cokelat sebagai sponsor utama, kejuaraan yang akan dihelat oleh promotor yang dikenal sebagai penyelenggara kejurnas gokart itu diberi nama Eshark Dapur Cokelat Touring Championship 2023 (EDCTC).
EDCTC 2023 akan digelar di ajang Indonesia Sentul Series of Motorsport mulai ronde keduanya pada akhir Juni nanti.
Sementara untuk ronde-ronde berikutnya, EDCTC 2023 akan digelar di setiap ronde ISSOM yang digelar di sirkuit Sentul.
"Event ini kami selenggarakan khususnya untuk memfasilitasi pembalap-pembalap muda yang ingin mengikuti kejuaraan balap mobil touring," ujar Faris Lutfi selaku ketua penyelenggara pada konferensi pers, Selasa (16/5/2023).
"Harapannya juga dengan biaya kompetisi yang lebih terjangkau, karena kami membolehkan para pembalap untuk turun balapan dengan mobil-mobil produksi lama," imbuhnya.
EDCTC 2023 sendiri akan melombakan kelas 1.200 cc dan 1.500 cc produksi baru dan produksi lama, yang dibagi lagi menjadi kelas open dan rookie.
Meskipun digelar sebagai club event, EDCTC 2023 akan meyandang gelar Kejurda berkat dukungan IMI Jawa Barat.
"Jadi untuk para peserta yang menggunakan KIS dan KTA IMI Jawa Barat, ada poin kejurda yang diperebutkan juga," ucap Fredi Rostiawan selaku Kabid Olahraga Mobil IMI Jawa Barat dalam kesempatan yang sama.
Baca Juga: Konsistensi Kunci Daffa AB Tampil Mengesankan di Ronde Kedua Kejurnas Gokart 2023
"Di akhir musim, nanti pemenang 1, 2, dan 3 nya akan dibawa ke IMI Jabar Award," imbuh pria yang doyan slalom dan reli itu.
Hanya saja, pihak Eshark maupun IMI Jabar masih belum mengumumkan regulasi lengkap dari kejuaraan yang akan digelar tersebut.
Meskipun, mereka berjanji untuk segera mengeluarkan regulasi resmi dalam waktu dekat agar para peserta punya kesempatan untuk mempersiapkan mobil.
"Regulasi kami godog secepatnya, karena peserta juga butuh waktu untuk membangun mobil, terutama yang pakai mobil produksi lama," ucap Andre Gusasi selaku Wakil Penyelenggara dalam kesempatan yang sama.
"Kemungkinan pakai regulasi yang sama seperti di kelas kejurnas saat ini, tapi dengan rentang umur mobil maksimal 10-15 tahun," imbuhnya.
"Untuk hadiah juga masih kami diskusikan, yang pasti ada piala dari kami dan IMI Jabar untuk para pemenang dan kemungkinan uang pembinaan untuk apresiasi," tutup Andre.