GridOto.com - Pemandangan para kru sedang memanaskan mesin bus biasa kita jumpai saat di terminal atau pool suatu PO Bus.
Umumnya, ritual memanskan mesin bus ini dilakukan sebelum armada tersebut melakukan perjalanan.
Nah yang bikin penasaran, apakah memanaskan mesin bus dalam waktu yang cukup lama merupakan sebuah keharusan?
Padahal kalau mobil biasa, memanaskan mesin beberapa menit saja sudah cukup.
Terkait hal tersebut, Prasetyo Adhi Wibowo, Pemilik Bengkel Bus dan Truk ASNpro mengatakan, bus masih membutuhkan proses ini agar mesinnya dapat berfungsi dengan baik.
"Proses inreyen atau memanaskan mesin diperlukan oleh semua kendaraan niaga agar performa mesin optimal ketika mesin mencapai temperatur kerja," kata Adhi, dikutip dari Kompas.com, Rabu (10/5/2023).
Selama proses pemanasan mesin, semua komponen mesin seperti metal, piston, dan cairan pelumas lainnya dapat menyesuaikan suhu dan sirkulasi untuk mengatur kelancaran.
"Selain itu, proses ini juga membantu sopir dalam memantau kondisi mesin dan menemukan kemungkinan adanya malfungsi," ujarnya.
Adhi mengibaratkan proses ini seperti saat manusia bangun dari tidur dan memerlukan waktu persiapan sebelum memulai aktivitas.
"Selain mesin, sektor lain seperti kondisi rem udara bus dan kondisi AC di dalam kabin juga harus diperhatikan selama proses ini," jelasnya.
Baca Juga: Sering Disalahkan, Ini Sederet Bukti Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Guci Bukan Ulah Anak Kecil
Dia menambahkan, proses pemanasan mesin membutuhkan waktu yang bervariasi tergantung situasi dan kondisi.
"Sebagai contoh, bus yang diparkir di wilayah dataran tinggi atau tidak digunakan dalam waktu yang cukup lama, memerlukan waktu pemanasan yang lebih lama," bebernya.
Adhi mencontohkan bus pariwisata yang digunakan untuk berkunjung ke daerah dingin, kemudian diparkir semalaman.
"Sebelum digunakan kembali, mesin harus melakukan proses inreyen selama 20 hingga 30 menit agar mencapai temperatur kerja," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Mesin Bus Wajib Dipanaskan Sebelum Mulai Perjalanan