GridOto.com - Klarifikasi Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) tentang penyebab kecelakaan bus masuk jurang di Objek Wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah mengundang perhatian warganet.
Hal tersebut berdasarkan dari unggahan akun Instagram resmi @GridOto yang menampilkan wawancara bersama Plt Ketua Sub Komite LLAJ KNKT, Ahmad Wildan.
"Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) berikan klarifikasi bahwa kecelakaan bus di Guci bukan gara-gara anak kecil," tulis GridOto.com dalam postingannya, Selasa (9/5/2023).
Menurut penuturan Wildan, dugaan kecelakaan bus di objek wisata Guci dikarena ulah anak kecil menarik tuas rem dan banyak beredar di masyarakat tidaklah benar.
"Berdasarkan informasi penguji yang sudah berada di sana, rem tangan dalam keadaan terkunci, on, artinya anggapan ada anak kecil merelease rem tangan tidak terbukti," ungkap Wildan.
Ia menambahkan, ketika bus diangkat dari jurang, roda belakang dalam kondisi tidak bisa berputar yang berarti handbrake bekerja dengan baik.
Dari informasi faktual tersebut, KNKT memiliki dugaan awal adanya energi potensial yang cukup mendorong bus sehingga bergerak.
"Karena saat kejadian sudah ada 35 orang penumpang di dalam bus. Jumlah penumpang yang banyak ini akan menambah berat massa bus," bebernya.
Baca Juga: KNKT Investigasi Kecelakaan Bus di Guci, Ini Dugaan Awalnya
Lanjut menurut Wildan, dengan beban massa yang sedemikian besar dan adanya dugaan jalan yang menurun menimbulkan potensi energi yang mendorong bus.