GridOto.com - PT Jasamarga Transjawa Tol catat ada sebanyak 557.387 kendaraan, yang meninggalkan Jakarta pada periode H-7 hingga H-1 Lebaran 2023, tepatnya 15-21 April.
Volume kendaraan yang meninggalkan Jakarta via Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama saat mudik Lebaran 2023 ini, bisa dikatakan meningkat sebanyak 182,24 persen jika dibandingkan lalu lintas saat hari biasa yang cuma 197.484 kendaraan.
Enggak cuma itu, Jasamarga Transjawa Tol juga mencatatkan ada peningkatan volume kendaraan di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur pada periode yang sama saat mudik Lebaran 2023.
Berdasarkan siaran resmi Jasa Marga, terjadi peningkatan volume kendaraan masuk ke Semarang, Jawa Tengah yang tercatat di GT Kalikangkung.
Tepatnya sebanyak 306.980 kendaraan masuk ke Semarang, yang dikatakan naik sebanyak 187,36 persen jika dibandingkan dengan kondisi normal yang cuma 106.827 kendaraan.
Sementara jumlah kendaraan yang keluar dari Semarang via GT Kalikangkung justru agak berbeda, karena tercatat hanya 61.770 kendaraan.
Angka tersebut dikatakan menurun sebesar 40,73 persen dari arus lalu lintas normal, yang tercatat sebanyak 104.218 kendaraan.
Berbeda cerita dengan GT Banyumanik, yang mana angka kendaraan yang masuk ke Semarang hanya 157.653 kendaraan, atau naik 19,48 persen dari lalu lintas normal yang sebanyak 131.951 kendaraan.
Tap untuk jumlah kendaraan yang keluar dari Semarang lewat GT Banyumaning justru meningkat drastis, yakni 328.641 kendaraan atau naik 107,22 persen dari lalu lintas normal sebanyak 158.594 kendaraan.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2023, Sebanyak 1,3 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
Selanjutnya di wilayah Jawa Timur, peningkatan arus kendaraan masuk ke Surabaya lewat GT Warugunung mencapai 157.653 kendaran saat H-7 hingga H-1 Lebaran 2023.
Total kendaraan ini dikatakan meningkat 19,48 persen dari lalu lintas hari biasa, yang tercatat sebanyak 131.951 kendaraan.
Kemudian untuk jumlah kendaraan yang meninggalkan Surabaya lewat GT Warugunung tercatat sebanyak 170.221 kendaraan, yang dikatakan sedikit meningkat dari lalu lintas normal yang hanya 126.882 kendaraan.
Kendati demikian cerita berbeda justru terjadi di GT Kejapanan Utama yang mencatatkan ada 180.559 kendaraan masuk ke Surabaya, atau menurun 12,03 persen dari lalu lintas normal yang bisa mencapai 205.306 kendaraan.
Sementara jumlah kendaraan yang tingalkan Surabaya via GT ini tercatat sebanyak 201.607 kendaraan, alias menurun sebanyak 7,90 persen dari lalu lintas hari biasa yang bisa mencapai 218.315 kendaraan.
Berikutnya untuk GT Singosari justru mengalami sedikit kenaikan jumlah kendaraan yang masuk ke wilayah Malang saat mudil Lebarang 2023.
Untuk jumlah kendaraan yang masuk tercatat sebanyak 90.301 kendaraan, atau naik 2,89 persen dari lalu lintas hari biasa yang mencapai 87.762 kendaraan.
Lalu untuk jumlah kendaraan yang meninggalkan Malang juga naik sebanyak 0,58 persen, dari yang pada hari biasa sebanyak 81.314 kendaraang menjadi 87.762 kendaraan saat mudik Lebaran 2023.