GridOto.com - Saat melakukan perjalanan mudik 2023, pengemudi dan penumpang harus tetap awas dengan kondisi kendaraan.
Salah satu hal yang mesti diawasi adalah gejala ban kurang angin saat di tengah perjalanan.
Karena ban kurang angin yang dipaksa melaju bisa membawa dampak fatal terhadap keselamatan berkendara.
"Ban bisa pecah sewaktu-waktu kalau kurang angin dan dipaksa jalan," ucap Kevin Sulaiman, Operation Manager Ottoban Indonesia.
Berikut gejala yang dirasakan ketika ban kurang angin:
1. Setir Terasa Membuang
Baca Juga: Tekanan Angin Ban Dikurangi dari Ukuran Standar, Ini Dampaknya
Ban mobil yang kurang angin membuat tapak ban menapak lebih banyak.
"Otomatis area yang kontak dengan permukaan jalan semakin besar," tambah Kevin, sapaannya.
Apabila kurang angin terjadi pada ban depan, maka akan mengakibatkan setir terasa membuang ke kanan atau kiri.
"Dan kalau anginnya hampir habis, setir terasa membuang dan berat saat dibelokkan," ucapnya.
2. Terdengar Bunyi Gemuruh
Baca Juga: Balancing Ban Mobil Jelang Mudik Lebaran 2023, Penting Buat Ini
Gejala kedua yang bisa dirasakan saat angin ban kurang adalah terjadi bunyi gemuruh yang masuk ke dalam kabin.
"Karena kurang angin maka tapak ban mulai deformasi, sehingga deru angin tidak bisa dipecah sempurna oleh alur tapak ban," tutur pria berkacamata ini.
Biasanya ketika sudah terdengar bunyi gemuruh, angin ban sudah benar-benar kurang.
3. Akselerasi Terasa Lambat
Ban kurang angin akan membuat gaya gesek yang besar akibat area kontak yang besar dari karet ban ke permukaan jalan.
Alhasil membuat tarikan mobil terasa lebih berat meskipun pedal gas sudah diinjak cukup dalam.