Sean Gelael Finis ke-7 di 6 Hours of Portimao, Kesempatan Podium Melayang Karena Penalti Dua Kali

Rezki Alif Pambudi - Senin, 17 April 2023 | 14:12 WIB

Sean Gelael finis ke-7 di balapan 6 Hours of Portimao (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Pembalap asal Indonesia, Sean Gelael, gagal memetik hasil positif pada balapan 6 Hours of Portimao, Minggu (16/4).

Start dari posisi ke-7, Sean Gelael yang menjadi starting driver tampil cukup bagus dan mampu memimpin lomba.

Sayang beberapa lap selanjutnya, Sean Gelael pun mulai mendapat banyak tekanan dari para rival, khususnya dari dua mobil tim United Autosports.

Pembalap tim WRT tersebut akhirnya dilewati hingga menjalani banyak lap di posisi tiga, dan mempertahankan posisi tersebut hingga pit stop pertama.

Namun setelah kewalahan melaju dengan ban yang aus, Gelael pun menyerahkan mobilnya kepada Robin Frijns sebagai driver kedua mobil WRT nomor #31.

Sayangnya pada pit stop pergantian driver ini, ada sebuah insiden di mana mobil #31 terlibat di dalamnya.

Mobil #31 ini dianggap tidak memberikan jalan kepada mobil lain yang lebih berhak, hingga akhirnya diganjar penalti lima detik.

Hal itu pun harus dibayar mahal Gelael dkk di pit stop selanjutnya, hingga kans meraih podium pun perlahan melayang.

Apalagi jarak lima mobil terkencang di kelas LMP2 hanya terpaut sekitar tiga hingga lima detik saja saat itu.

Baca Juga: Sean Gelael Start Ketujuh di 6 Hours of Portimao, Persaingan Sangat Ketat

Dalam beberapa lap berikutnya, mobil #31 harus semakin terpuruk karena kembali terkena penalti lima detik.

Kali ini Frijns melakukan pelanggaran track limit, dan juri sama sekali tak memberikan ampun kepadanya.

Posisi Gelael dan dua rekannya pun semakin turun, hingga akhirnya harus legowo mengakhiri balapan di posisi ketujuh.

Tim United Autosports pun berjaya di kelas LMP2, dengan mobil nomor #23 menjadi pemenang sedangkan mobil #22 menjadi runner up.

Podium tiga diraih mobil tim WRT nomor #41, yang menjalani balapan dengan lancar tidak seperti mobil #31 yang terkena dua kali penalti.

"Penalti menjelang finis memang sangat disayangkan, padahal itu bisa membuatnya finis di podium," tulis Team WRT dalam pernyataan resminya.

Gelael pun bertekad untuk bisa memperbaiki penampilannya pada balapan di Spa-Francorchamps, Belgia, pada tanggal 29 April 2023 mendatang.