GridOto.com - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) kembali mengumumkan kesiapannya untuk memproduksi kendaraan niaga listrik Minicab-MiEV secara lokal di Tanah Air.
Menurut Atsushi Kurita, President Director MMKSI, produksi Minicab-MiEV akan dimulai pada akhir 2023 di fasilitas pabrik Karawang, Jawa Barat.
"Kami akan produksi Minicab-MiEV pada akhir tahun ini, kami tahu pemerintah punya keinginan kuat untuk menjadi negara terdepan dalam industri mobil listrik," ujar Kurita dalam acara jumpa pers di Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/4/2023).
Karena produksinya dilakukan sejak akhir 2023, ia menjelaskan bahwa Minicab-MiEV rakitan lokal sudah bisa dipasarkan pada awal 2024 mendatang.
"Kami akan mulai jual awal tahun depan, Kami akan membantu Indonesia untuk mewujudkan industri mobil listrik. Kami punya produknya dan kami akan berupaya menjualnya," imbuhnya.
Terkait penambahan investasi Mitsubishi di Indonesia sebesar Rp 10 triliun untuk periode 2022 hingga 2025, Kurita menyebut bahwa itu tidak termasuk Minicab-MiEV.
"Minicab-MiEV karena memang produksinya sudah tersedia sepertinya ini di luar Rp 10 triliun tadi," jelasnya.
Sebelum diumumkan Minicab MiEV akan diproduksi secara lokal dan dipasarkan untuk domestik, MMKSI sudah melakukan Proof of Concept (POC) dengan beberapa perusahaan, seperti Gojek, DHL, Pos Indonesia, Haleyora Power dan Be Sanur.
Studi inipun memberikan hasil yang memuaskan dalam kaitan untuk mendukung bisnis secara efektif dan efisien.
Baca Juga: Tambah Investasi Rp 10 Triliun di Indonesia, Mitsubishi Segera Luncurkan Mobil Listrik Baru
Oleh karena itu, Mitsubishi Motors akan segera siap untuk menginisiasi segmen pasar baru yang sangat berbeda untuk kendaraan niaga listrik di Indonesia.
Sekadar info, Minicab-MiEV memiliki baterai Lithium-ion berkapasitas 16 kWh.
Dalam kondisi baterai penuh, jarak tempuh yang dapat dilalui adalah 150 km.
Motor elektrik yang digunakan diklaim mampu menghasilkan tenaga 40 dk dan torsi 196 Nm.