Jangan Asal Gaya, Ini Efek Negatif Pakai Ban Slick Untuk Motor Harian

Uje - Senin, 3 April 2023 | 17:20 WIB

Perbedaan kembangan antara ban slick (tengah) dan ban biasa (Uje - )

GridOto.com - Jangan asal gaya, begini efek negatif pakai ban slick untuk motor harian.

Tidak bisa dipungkiri kalau pengguna motor saat ini banyak yang pakai ban slick untuk penggunaan harian.

Ban slick yang memiliki profil botak tanpa pattern memang dianggap keren dan sporty jika terpasang di motor layaknya motor balap.

Selain itu, memang cukup mudah mendapatkan ban slick yang kini banyak tersedia di toko ban motor.

Baca Juga: Setang Vespa Matic Sering Terasa Nyangkut di Tengah, Ini Penyebabnya

Tapi tentu ada efek negatif jika kalian nekat pakai ban slick untuk motor yang digunakan harian.

"Ban slick ini tentu peruntukkannya untuk balap. Dimana memang grip atau daya cengkram dibutuhkan lebih tinggi," ujar Dodiyanto selaku Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk selaku produsen ban IRC.

"Tapi ban ini hanya bisa digunakan saat kondisi cuaca kering saja, atau istilahnya ini merupakan ban spesifikasi dry atau spek kering," lanjutnya.

Jika ban slick digunakan dalam kondisi cuaca hujan tentu akan berbahaya.

Baca Juga: Segini Harga V-belt Aspira yang Tersedia Buat Motor Matic Honda, Yamaha dan Suzuki

DAB/Motor PLUS
Ban slick hanya boleh dipakai balap

"Ban slick ini tidak memiliki alur yang bisa memecah air saat dipakai, kalau dipaksakan tentu akan licin," wantinya.

"Jadi untuk penggunaan harian tetap pakai ban yang memang kita rekomendasikan untuk harian. Soalnya, cuaca saat riding sehari-hari kan bisa berubah dengan cepat," tutupnya.

Selain itu, ban slick ini juga cuma bekerja maksimal di kondisi aspal yang bersih, tidak ada tanah, ada kerikil.

Akan rawan kehilangan daya cengkram jika dipakai untuk harian yang permukaan aspalnya beragam.

Nah, jadi itu dia kenapa ban slick tidak dianjurkan untuk penggunaan motor harian.