GridOto.com - Tony Arbolino merebut kemenangan di Moto2 Argentina 2023 yang digelar dalam kondisi basah pada Minggu (2/4) malam.
Yup, seperti di kelas Moto3 sebelumnya, balapan Moto2 Argentina 2023 dilangsungkan dalam kondisi lintasan sirkuit Termas de Rio Hondo yang masih basah.
Prosedur start yang lebih panjang dalam kondisi basah pun membuat balapan 'kelas bantam' tersebut digelar dengan durasi lebih pendek dari 20 lap ke 14 lap.
Pemegang pole position yaitu Alonso Lopez (Beta Tools SpeedUp) melakukan start yang buruk, dan pimpinan lomba pun langsung diambil alih oleh Aron Canet (Pons Wegow Los40) yang melesat dari P2.
Hanya saja, start impresif milik Canet ternyata dibantu oleh jump start dan Race Director pun mengganjar pembalap yang punya banyak tato itu dengan hukuman dua Long Lap.
Aron Canet had a jump start! ????
— MotoGP™???? (@MotoGP) April 2, 2023
The Spaniard will need to serve a Double Long Lap Penalty ⚠️#ArgentinaGP ???????? pic.twitter.com/VLsJg2hPX7
Pimpinan balap pun kembali ke tangan Alonso Lopez, yang sukses merangsek naik kembali dari P5 di akhir lap ketiga Moto2 Argentina 2023.
Pembalap bernomor start 21 itu pun langsung membuka jarak hingga 0,7 detik dari Tony Arbolino yang sekarang berada di P2.
Tapi ancaman yang disebar oleh Tony Arbolino (Elf Marc VDS Racing Team) dan Jake Dixon (Solunion GASGAS Aspar Team) di belakangnya belum selesai.
Baca Juga: Hasil Moto2 Portugal 2023 - Konsistensi Kunci Kemenangan Pedro Acosta
Terlebih setelah Lopez melakukan kesalahan, yang berarti ia kembali dalam jangkauan kedua spesialis kondisi basah di belakangnya.