GridOto.com - Toyota Camry dikabarkan tutup usia di Jepang, versi terbarunya punya varian hybrid penggerak semua roda lho.
Mengutip dari Nikkei Asia, Toyota berencana untuk menghentikan penjualan Toyota Camry di Jepang setelah 43 tahun berkiprah.
Keputusan Toyota tersebut didasari oleh penjualan segmen sedan besar yang lesu salah satunya berkat kelangkaan semikonduktor.
Imbasnya tidak hanya pada usainya kiprah Toyota Camry saja, tapi juga Honda Legend dan Nissan Fuga.
Kabar baiknya, Toyota masih akan terus melanjutkan produksi Camry di Jepang tapi untuk pasar Internasional.
Nah kalau kita mengulik Toyota Camry di Jepang, ia ditawarkan dalam varian yang jauh lebih beragam dari versi Indonesia.
Varian termahalnya adalah WS "Leather Package" E-Four dengan banderol terkini 4.682.000 yen atau setara dengan Rp 540,3 juta (kurs 1 yen = Rp 115,4).
Dengan harga tersebut, Camry WS "Leather Package" menawarkan eksterior sporty yang serupa dengan Camry XSE spek Amerika Serikat.
Ia juga mendapatkan interior yang berkesan mewah dengan balutan kulit asli warna hitam ditambah beberapa sentuhan kulit artifisial.
Nah yang impresif dari Camry varian termahal di Jepang ini adalah sistem penggerak semua roda hybrid dengan motor listrik penggerak roda belakang.
Sistem hybrid Camry memiliki mesin empat silinder A25A-FXS berkapasitas 2.487 cc yang mampu menghasilkan tenaga 175 dk dan torsi 221 Nm.
Mesin tersebut dibantu oleh motor listrik berkode 3NM yang bisa melontarkan tenaga 118 dk dan torsi 202 Nm.
Belum lagi ada motor listrik penggerak roda belakang 1MM yang bisa menyalurkan tenaga 7 dk dan torsi 55 Nm.