GridOto.com - Insiden penodongan menimpa sopir dan petugas bus yang melintas di Jalan Raya Padamara, Purbalingga, Jawa Tengah, pada Senin (13/03/2023).
Saat menjalankan aksinya, diketahui pelaku dalam kondisi mabuk dan membawa senjata tajam.
Berdasarkan postingan akun Facebook Driver Muda di Group Sekilas Info Purbalingga & Sekitarnya, insiden ini bermula saat bus melaju di Jalan Raya Padamara.
Kemudian muncul sebuah mobil yang melaju dengan kecepatan rendah di depan bus, hingga membuat sopir bus ingin menyalip.
Sopir bus sempat membunyikan klakson berkali-kali sebagai isyarat, hanya saja mobil di depannya tetap tidak mau memberi jalan.
Hingga akhirnya pengemudi dan penumpang mobil ini tak terima, dan langsung turun dengan membawa senjata tajam.
Sopir bus sempat meminta maaf, tapi pelaku malah terus memaki-maki dan melakukan pemalakan.
Dalam postingan yang berbeda, para pelaku akhirnya sudah ditemukan keberadaannya oleh pihak kepolisian.
"Pelakunya tujuh orang," tulis akun Facebook Driver Muda, dalam postingan yang diunggah pada Senin (13/03/2023).
Baca Juga: Pengendara Honda BeAT Tewas Tertabrak Transjakarta, Ini Kronologinya
Tentunya insiden penodongan kru dan sopir bus tersebut, mengundang beragam reaksi dari netizen di kolom komentar.
"Semoga ditindak tegas, bisa meresahkan dan membahayakan pengguna jalan lain, apalagi bawa senjata tajam," tulis akun Facebook Wildan Hakim.
"Preman kampung yang sok jago," timpal akun Facebook Bang Endut.
"Harusnya ditabrak saja nanti dapat penghargaan kayak yang sudah-sudah," balas akun Facebook Immanuel Yahull Ito.