GridOto.com - Penggunaan mobil pribadi diprediksi masih menjadi kendaraan favorit masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran tahun 2023.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi pergerakan nasional musim Lebaran 2023 sebanyak 123,8 juta orang.
Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Djoko Setijowarno, mengatakan dari jumlah tersebut pemudik diprediksi akan menggunakan mobil pribadi.
"Pilihan moda terbanyak masih menggunakan mobil pribadi 22,07 persen atau 27,32 juta orang, dan motor 20,30 persen atau 25,13 juta orang," ujar Djoko dalam keterangannya yang diterima GridOto.com, Senin (13/03/2023).
Sementara untuk yang memilih menggunakan kendaraan lain, seperti bus diprediksi sebanyak 22,77 juta, Kereta Api sebanyak 14,47 juta orang, dan mobil sewa 9,53 juta orang.
Lanjut menurut Djoko, untuk Jalan Tol Trans Jawa diprediksi jadi jalur favorit pemudik tahun ini dibanding jalur Pantura dan Pansela.
"Alasan tidak memilih jalur Pansela Jawa adalah lebih dekat tujuan lewat Pantura, lebih cepat lewat Pantura, Pantura lebih aman dan nyaman," ungkap Djoko.
Kemudian untuk jalur Pansela tidak dipilih masyarakat yang melakukan mudik Lebaran, lantaran rawan macet dan kondisi jalan yang berkelok-kelok.
"Kekurangan Jalur Pansela Jawa adalah jalan rusak, prasarana penunjang kurang, jalan sempit dan berkelok, kemacetan dan keamanan jalan," ucapnya.
Baca Juga: Banyak Jalan Rusak di Semarang, Wali Kota Akan Lakukan Perbaikan Sebelum Lebaran 2023
Kendati demikian, ia menyarankan seperti halnya di musim Lebaran sebelumnya ada lima hal yang perlu diperhatikan oleh pemerintah.
Pertama adalah rest area di jalan tol, kemudian pengelolaan atau manajemen pelabuhan penyeberangan Merak-Bakauheni.
Selanjutnya yang perlu diperhatikan pemerintah adalah keselamatan pemudik yang menggunakan motor karena rentan akan kecelakaan lalu lintas.
"Keempat, program mudik gratis, dan kelima jalur atau jaringan jalan yang akan digunakan untuk mudik," pungkas Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata ini.