GridOto.com - Salah satu kendala dalam mendandani audio mobil listrik adalah head unit.
Head unit mobil listrik masih sulit untuk diganti karena terintegrasi dengan keseluruhan perangkat elektrik.
Karena head unit mobil listrik juga berfungsi sebagai layar display serta pengoperasian fitur-fitur mobil tersebut.
Dan kadang output suara yang dihasilkan tidak terlalu bagus dari head unit bawaannya.
Solusinya, "Tambahkan perangkat Digital Signal Processor atau DSP yang sudah built in amplifier," ujar Richard dari gerai audio Venom Auto Garage, Pluit, Jakarta Utara.
Baca Juga: Upgrade Speaker Mobil Listrik, Pakai Speaker 2-Way Atau Coaxial?
Kelebihan dari DSP ini adalah bisa memaksimalkan output suara audio ke speaker mobil.
"Jadi dengan prosesor yang sudah ada amplifier-nya ini, kita lebih optimal melakukan setting-an suara audio karena dilakukan menggunakan laptop," tambah Richard.
Alhasil range frekuensi suara pun bisa turut diatur sehingga bisa memunculkan detail-detail suara lebih jernih.
Kelebihan lainnya, penambahan prosesor pintar ini tidak memotong jalur kelistrikan dari mobil listrik.
"Jadi ujung kabel prosesor kita modifikasi menggunakan soket yang sama dengan soket head unit standarnya," sambung pria berpostur tinggi ini.
Baca Juga: Kabin Standar Sunyi, Perlukah Peredam Suara Untuk Audio Mobil Listrik?
Sehingga prosesor bisa langsung tersambung dengan head unit yang berfungsi sebagai input suara.
Meski begitu, Richard menyarankan setting DSP ini dilakukan sebagai langkah terakhir saja.
"Sebaiknya speaker bawaan standar juga diganti dengan split 2-way supaya lebih signifikan perubahannya," ujar pria berkacamata ini.
Ia juga merekomendasikan penambahan subwoofer, bisa pasif maupun aktif, untuk membantu suara bass lebih bulat dan keras.
"Setelah speaker dan subwoofer ada, baru setting prosesor supaya output suara berubah jauh," pungkasnya.