GridOto.com - Ikut jejak ayah, gadis muda ini doyan jip tua, pakai Land Cruiser FJ55.
"Sangat mengenaskan. Bagian bawah bodi habis. Ketika buka kap, hanya ada blok mesin saja yang tertinggal", kenang Devi.
Itulah sekelumit kisah awal Toyota Land Cruiser FJ55 saat didapat wanita pemilik nama Devi Nurcahyaningtyas.
Gadis kelahiran Malang tahun 2000 ini mendapat FJ55 dari lelang mobil eks operasional proyek PLTA Karangkates, Malang.
"Jujur saja saat itu tidak pernah terbayang bentuknya akan jadi seperti apa," kata Devi.
Baca Juga: Ini Baru Nyokap Kece, Pakai Toyota Hardtop Pol Modifikasi Off-road
Dan bila ditawarkan kendaraan baru, Devi lebih tertarik sama jip tua. Enggak greget kalau pakai city car kemana-mana.
Beruntung Devi memiliki ayah pemilik workshop spesialis mengerjakan jip.
Baca Juga: Dari Tunggangan Harian, Jeep CJ-7 Disulap Menjadi Mobil Balap
Namun ternyata menjadikan "bangkai" hidup lagi tak semudah itu.
Kali ini giliran sang ayah yang harus berpikir keras mewujudkan janjinya pada si buah hati.
Agenda awal menyasar sektor bodi kendaraan, bukan perkara mudah memang.
Karat yang menggerogoti sebagian besar bodi tentu menjadi pekerjaan rumah sendiri.
Mengelas, membentuk ulang, kemudian dilanjutkan proses pengecatan.
Eko menyebut butuh 1,5 tahun untuk dapat mengembalikan kondisinya seperti semula. Hingga menyusul pengerjaan dapur pacu.
Baca Juga: Toyota Hardtop Pakai Gardan Truk di IIMS 2023 Jadi Jangkung dan Lebar
Dapur pacu lebih mudah, karena mesin serupa dengan FJ40.
"Sama-sama mengusung mesin 2F. Ketersediaannya walaupun bekas masih gampang dicari," jelas Eko.
Lain halnya dengan perintilan bodi, untuk melengkapinya butuh kesabaran hingga cari dari berbagai daerah.
Bahkan, untuk mendapatkan lampu belakang FJ55 hingga ke Medan.
"Panel speedometer di Banjarbaru, gril saya dapat dari Penajam, Kalimantan, dan ada beberapa part dari luar pulau," tutupnya.