GridOto.com - Proses pengerjaan Tol Yogyakarta-Solo memiliki dampak kurang baik terhadap kondisi jalan di Klaten, Jawa Tengah (Jateng).
Salah satu dampak yang meresahkan masyarakat Klaten adalah kerusakan jalan di Kecamatan Bayat-Kecamatan Wedi.
Bupati Klaten, Sri Mulyani pun langsung terjun ke lapangan untuk melihat kondisi jalan di Ruas Bayat-Wedi pada Jumat (03/03/2023).
"Saya coba tindak lanjuti keluhan masyarakat, kondisi Jalan Bayat-Wedi sepanjang 400 meter rusak," ucap Mulyani dikutip dari TribunSolo.com.
Dari pantauan Mulyani, kondisi jalan yang dikeluhkan masyarakat itu memiliki banyak lubang hingga tergenang air hujan.
Menurutnya jalan tersebut sudah masuk kedalam MoU dengan pengelola Tol Yogyakarta-Solo, PT Jogjasolo Marga Makmur (JJM).
Pasalnya jalan yang rusak itu adalah rute truk muatan tanah uruk proyek Tol Yogyakarta-Solo.
Dalam MoU tersebut setidaknya ada 51 rute jalan yang dilewati oleh truk muatan material uruk proyek strategis nasional (PSN).
"Jalan Bayat-Wedi salah satunya, tapi kami sudah membuat kesepakatan untuk perbaikan jalan," lanjutnya.
Baca Juga: Jasa Marga Kebut Pengerjaan Jalan Tol Yogyakarta-Solo, Target Beroperasi H-7 Lebaran 2023
Melihat kondisi jalan yang sekarang, ia menilai JMM belum maksimal dalam perbaikannya.
Ia pun mengimbau agar pihak JMM untuk mengutamakan perbaikan jalan di ruas Bayat-Wedi.
"Saya langsung telepon direktur teknis JMM untuk segera melakukan perbaikan, harus diutamakan," ungkapnya.
Sebelum kerusakan semakin parah, pihak JMM juga sudah melakukan penambalan jalan rusak di Klaten.
"Sudah dua kali, tapi kondisi jalan kembali rusak karena curah hujan cukup tinggi," terangnya.
Dari total 51 ruas jalan yang disepakati, sayangnya progres perbaikan baru dilakukan sekitar 30 persen.
"Secepatnya kami minta agar JMM mengecek sendiri kondisi di lapangan agar segera ada tindakan," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Bupati Klaten Sri Mulyani Respons Cepat Keluhan Masyarakat, Cek Jalan Rusak Bayat-Wedi