Ngeri, Bangkai Mobil Haas Bekas Insiden Kebakaran Romain Grosjean di F1 Bahrain 2020 Akan Dipajang

Rezki Alif Pambudi - Rabu, 22 Februari 2023 | 14:05 WIB

Bangkai mobil Haas VF-20 Romain Grosjean dipajang (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Bangkai mobil Romain Grosjean yang terbakar di F1 Bahrain 2020 lalu, akan dipertontonkan di depan para penggemar Formula 1.

Mobil Haas VF-20 tersebut akan dipajang dalam sebuah acara bertajuk 'Formula 1 Exhibition' di kota Madrid, Spanyol pada Maret 2023 mendatang.

Sedikit kilas balik mengenai kejadiannya, Romain Grosjean alami crash parah pada lap pertama.

Tak lama setelah balapan dimulai, pembalap asal Prancis tersebut kehilangan kontrol mobil Haas VF-20 di kecepatan hampir 200 km/jam.

F1 Exhibition
Bangkai mobil Romain Grosjean

Secara tiba-tiba mobil banting setir ke kanan, kemudian menabrak dinding pembatas di Bahrain International Circuit.

Seketika, mobil Haas VF-20 yang dikemudikan Grosjean meledak dan mengeluarkan api yang langsung berkobar.

Para petugas keselamatan serta marshal yang ada di lokasi kejadian, langsung bergerak cepat untuk memadamkan api.

Kala itu apinya benar-benar menakutkan karena sangat besar dan juga menyulitkan orang-orang untuk mendekat.

Sang driver sempat terjebak hampir semenit dalam kobaran api di mobilnya, sebelum akhirnya keluar dengan selamat.

Baca Juga: Sejumlah Tim Sudah Mendekat, Honda Malah Menunjukkan Keraguan Soal Proyek F1 2026

"Dari sudut pandangku, itu adalah insiden besar tapi aku tak sadar dampak betapa sadisnya kejadian itu dari luar," kata Grosjean dilansir GridOto.com dari Formula1.com.

"Baru besoknya aku tanya kepada orang untuk memperlihatkan hal itu padaku, dan barulah aku tersadar. Istriku menonton balapan tersebut dengan ayah dan anak-anakku. Mereka akan selalu ingat itu selama hidupnya," jelasnya.

Sayangnya Grosjean mengalami luka bakar cukup parah di bagian tangan, yang membuatnya absen hingga akhir musim 2020. 

"Aku harus merusak headrest-nya untuk keluar, memukulnya dengan helmku dan untungnya aku bisa menembusnya dengan helmku dan berdiri," lanjut pembalap berkebangsaan Prancis tersebut.

"Aku sadar kaki kiriku sempat terjebak di sasis dan aku menariknya sekeras mungkin kaki kiriku. Sepatuku tertinggal di sasis tapi kakiku bisa keluar," jelasnya.