Mengenang Yamaha Force-1, Bebek 2-Tak yang Dulu Harganya Segini

Dwi Wahyu R. - Selasa, 21 Februari 2023 | 22:00 WIB

Mengenang Yamaha Force-1, Bebek 2-Tak yang Dulu Harganya Segini (Dwi Wahyu R. - )

GridOto.com - Mengenang Yamaha Force-1, Bebek 2-Tak yang Dulu Harganya Segini.

Halo gaes, sekarang kita bahas sepeda motor bebek 2-tak Yamaha Force-1.

Yamaha Force-1 ini diperkenalkan di Indonesia pada 26 September 1992 oleh Takenori Takada yang waktu itu menjabat Presiden Direktur PT Yamaha Motor Kencana Indonesia.

Yamaha Force-1 ini sering dibilang sebagai penerus Yamaha Alfa IIR.

Padahal Yamaha Force-1 ini pakai rangka dan mesin yang benar-benar baru.

Dok. Otomotif
Yamaha Force-1 sedang dites Tabloid Otomotif menggunakan Vericom
 

Baca Juga: Nih Yamaha Force 1, Siapa Tahu Papa Kamu Terkenang Sama Motor Ini

Pembaruan desain dilakukan pada bodi, jok, lampu depan dan belakang, kaca spion, ban, sokbreker, setelan rantai, tatakan kaki, dan tuas pemindah gigi.

Sedangkan mesin, kapasitasnya lebih besar, yaitu 110 cc.

Tenaga yang dihasilkan mencapai 10,5 dk/7.000 rpm.

Penampilan bebek baru ini memang makin bagus dan sporty.

Jok misalnya, dibuat agak meninggi ke belakang, terutama untuk boncengannya.

Dok. Otomotif
Yamaha Force-1 1992
 

Baca Juga: Motor Boleh Lawas, Tapi CDI Racing Buat Yamaha Force 1 Masih Ada yang Jual Nih! Mau?

Sedangkan lampu depan pakai halogen.

Untuk mesin, teknologi baru yang diaplikasi adalah YPCS alias Yamaha Power Cooling System.

Sistem ini diterapkan lantaran kapasitas mesinnya yang makin besar.

Untuk itulah, di samping blok diberi kipas pendingin.

Sebenarnya, teknologi ini bukanlah hal baru pada sepeda motor bebek karena Suzuki sudah menerapkan sejak 1984.

Dok. Otomotif
Yamaha Force-1 1992
 

Baca Juga: Pakai Mesin Hybrid, Ini Spesifikasi Oli Mesin Yamaha Grand Filano yang Dianjuran

Namun, Yamaha merancang pendingin dengan bentuk yang lebih manis.

Rangka produk baru ini dibuat lebih kuat agar motor jadi lebih stabil.

Harga yang ditawarkan YMKI pada saat Yamaha Force-1 diluncurkan di Indonesia pada 1992 adalah Rp 3.250.000 (on-the road DKI Jakarta).

Kalau dihitung dengan kalkulator inflasi, nilainya sekarang sekitar Rp 36,65 juta.