GridOto.com - Alpine (Renault) mengonfirmasi kesepakatan sebagai pemasok power unit tim Andretti Cadillac di kejuaraan F1 2026 mendatang.
Namun sebelum Alpine bisa menjadi pemasok mesinnya di F1 2026, masih ada tembok besar yang harus dilewati tim Andretti Cadillac.
Tim Andretti Cadillac harus berhasil memastikan satu tempat di F1 2026.
Sebagaimana diketahui, tim asal Amerika Serikat tersebut sudah berhasil menggandeng FIA dan Presidennya, Mohammed Ben Sulayem.
Jadi FIA sudah memberikan dukungannya, namun mayoritas tim dan manajemen F1 tidak menyambut kehadiran tim milik Mario Andretti yang mantan juara dunia F1 tersebut.
Mereka kabarnya mencoba mempersulit hadirnya tim baru karena tak mau pembagian keuntungan F1 berkurang.
Tim-tim bahkan berencana menaikkan biaya pendaftaran tim balap untuk bisa balapan di F1.
"Kami sudah sepakat jika mereka bisa mendapat izin balapan di F1, maka kamilah yang memberikan power unit-nya," kata Laurent Rossi, bos Alpine, dilansir GridOto.com dari Reuters.
"Jadi tergantung mereka bisa masuk ke F1 atau tidak, dan mereka harus melewati rintangannya, prosesnya, di mana mereka sudah mendaftar dan menunjukkan membawa nilai besar ke F1 dan tim secara umum," jelasnya.
Baca Juga: Tim Alpine Luncurkan Mobil A523 Untuk F1 2023, Langsung dengan Dua Livery Berbeda
Dari kebanyakan tim yang menentang, Alpine menjadi salah satu tim yang mendukung hadirnya Andretti.
Tentu saja alasan dukungan mereka karena akan mendapat tim customer baru yang beberapa tahun terakhir sudah dinantikan.
"Jika mereka gabung, kami akan bahagia bergabung dengan mereka. Jika tidak maka berarti semua ini memang tak berhasil," jelasnya.