Eksis di IIMS 2023, Ini Teknologi Mild Hybrid di Suzuki Grand Vitara

Angga Raditya - Jumat, 17 Februari 2023 | 09:00 WIB

Suzuki Grand Vitara dilengkapi dengan teknologi yang mirip mobil listrik (Angga Raditya - )

GridOto.com - Suzuki Grand Vitara terbaru resmi diperkenalkan PT Suzuki Indomobil Sales di ajang IIMS 2023, 16 Februari.

Berbeda dengan pendahulunya, Suzuki Grand Vitara terbaru dilengkapi dengan fitur yang mirip mobil listrik untuk membantu performanya.

Secara kapasitas mesin, Suzuki Grand Vitara dilengkapi dengan mesin K15C berkapasitas 1.500 cc yang didoping teknologi mild hybrid.

Berikut teknologi mild hybrid yang disematkan di Suzuki Grand Vitara terbaru ini.

1. Teknologi SHVS

Harun/GridOto.com
Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) bisa digunakan untuk mobil penumpang maupun niaga

Baca Juga: Teknologi SHVS Pada Mobil Suzuki, Apakah Seperti Mobil Hybrid Lainnya?

Untuk teknologi mild hybrid Suzuki Grand Vitara, "Pakai teknologi yang sama dengan Suzuki Ertiga Hybrid," ujar Hariadi, Assistant to Service Department Head PT Suzuki Indomobil Sales.

Teknologi bernama lengkap Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) ini berbeda sedikit dengan mesin full atau strong hybrid.

SHVS pada Suzuki Grand Vitara tidak tersambung dengan roda penggerak sehingga tidak bisa menggerakkan mobil.

Melainkan, teknologi SHVS ini membantu crankshaft mesin untuk menggerakan mobil dari posisi diam hingga bergerak.

2. Baterai Lithium Ion

Teknologi hybrid Suzuki Grand Vitara dilengkapi dengan Integrated Starter Generator (ISG) dan baterai Lithium Ion berkapasitas 6Ah.

"Kehadiran baterai Lithium Ion ini berfungsi untuk menyuplai daya listrik ke ISG," ujar Hariadi saat ditemui di IIMS 2023.

3. Engine Auto Start-Stop

Angga Raditya
Mesin Suzuki Grand Vitara mengusung kapasitas 1.500 cc dengan kode K15C

Baca Juga: Bikin Aki Lebih Awet, Begini Cara Pakai Start Stop Engine yang Tepat

Layaknya mobil listrik, Suzuki Grand Vitara terbaru juga sudah dilengkapi dengan fitur Auto Start-Stop pada mesinnya.

Fitur ini berguna untuk mematikan mesin secara otomatis ketika mobil idle dalam posisi diam selama rentang waktu tertentu.

Tujuannya agar tidak ada bahan bakar yang terbuang sia-sia akibat mesin menyala namun mobil berhenti dalam waktu lama.