GridOto.com - Sebagian besar pengguna jalan di Tanah Air mungkin sudah pernah melintas di jalan aspal dan beton.
Yups, lapisan konstruksi permukaan jalan tersebut memiliki sifat yang berbeda antara keduanya.
Khusus untuk bikers, dapat merasakan dengan mudah perbedaan kenyamanan antara kedua lapisan jalan tersebut.
Kira-kira sobat GridOto sudah tahu belum apa kekurangan dan kelebihan dua lapisan itu terhadap kendaraan dan pengendara?
Community Development & Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta, Muhammad Ali Iqbal pun membocorkan perbedaannya sob.
"Kalo dari segi keselamatan lebih aman melintas di jalan aspal," buka Muhammad Ali Iqbal kepada GridOto beberapa waktu lalu.
Ali menjelaskan, jalan aspal lebih aman karena daya cengkeram ban lebih kuat dibanding lapisan beton.
"Selain itu, konstruksi berlapis aspal juga memiliki kerataan yang sama," lanjut Ali melalui pesan singkat WhatsApp.
Sedangkan jalan berlapis beton cenderung memiliki kerataan yang tidak sama karena ada sambungan antar benton.
Baca Juga: Jajal Handling Kawasaki KLX230SM, Siap Trabas Jalan Aspal dan Tanah
"Kalau di jalan beton, badan bikers bisa cepat pegal terutama di bagian siku karena adanya getaran," terangnya.
Getaran yang ditimbulkan pun bisa terasa hingga badan apabila bikers tidak meredamnya.
"Cara meredamnya mudah. Kecepatan kendaraan diturunkan alias tidak ngebut dan siku sedikit ditekuk," paparnya.
Lantas apa dampaknya terhadap kendaraan?
Menurutnya, dampak yang terjadi pada kendaraan adalah usia suspensi lebih pendek.
"Karena menahan getaran, usia suspensi tidak bisa lama. Berbeda dengan jalan aspal yang minim getaran," tambahnya.
Saat ditanya tingkat keausan ban, Ali mengatakan hampir sama antara kedua konstruksi tersebut.
"Bisa dibilang hampir sama karena tingkat keausan ban dipengaruhi oleh tingkat penggunaan dan jenis ban yang digunakan," pungkasnya.