Bambang Soesatyo: Jika Pengelola Tol Tidak Mau, Saya Siap Investasi Bangun Jalur Khusus Motor

M. Adam Samudra - Senin, 13 Februari 2023 | 13:05 WIB

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet). (M. Adam Samudra - )

GridOto.com - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, menjanjikan bila pengelola jalan tol tidak ada yang mau membuat jalur khusus motor, dirinya siap berinvestasi bersama para pengusaha lain.

Hal ini seperti disampaikan Bamsoet setelah membuka kegiatan Gymkhana Experience Safety Skill and Contest 2023' di area outdoor Gedung Nusantara III MPR RI, Minggu (12/2/2023).

"Kalau pengelola jalan tol tidak mau, saya dan kawan-kawan berani investasi jalan khusus motor di pinggir-pinggir jalan tol yang sudah ada," kata Bamsoet melalui keterangannya.

Menurutnya, ia siap membangun jalur khusus motor di tol lantaran prasarananya sudah tersedia.

"Dengan konversi 30-50 tahun saya dan teman-teman pengusaha saya berani membangun jalur khusus di kanan kiri jalan tol yang sudah ada lahannya," tegasnya.

Untuk itu, Ketua MPR RI dan Ketua DPR RI ke-20 ini juga terus menantang para pengelola jalan tol untuk membangun jalur khusus yang terpisah dengan jalur tol mobil.

Tujuannya agar para pengendara motor bisa turut berkendara di jalan tol.

Bamsoet menambahkan, saat ini Indonesia sudah memiliki jalan tol yang bisa dilalui sepeda motor, seperti yang ada di Bali melalui Bali Mandara Toll Road serta Jagat Kerthi Toll Road yang sedang dibangun untuk mempermudah akses Gilimanuk-Mengwi.

Lebih lanjut, ia menyebut keberadaan jalan tol bagi sepeda motor bisa menyelamatkan banyak nyawa dan menekan angka kecelakaan sepeda motor di jalan raya.

Baca Juga: Heboh Pengendara Motor Masuk Tol Kelapa Gading, Sedang Diusut Polisi

Selain itu, juga dapat mengurai kepadatan jalan umum dari kendaraan roda dua, serta meningkatkan potensi pendapatan para pengelola jalan tol itu sendiri.

"Saya tantang para pengelola jalan tol, khususnya yang sudah mengeruk keuntungan besar dari hak pengelolaan jalan tol selama ini untuk ikut memikirkan pembangunan jalur khusus sepeda motor tanpa dana pemerintah. Jalur tol khusus sepeda motor tersebut dapat dibuat di sisi kanan dan kiri jalur tol yang masih ada lahan kosongnya. Seperti di tol Trans Jawa, Cipularang, maupun tol Jagorawi," tandasnya.