GridOto.com - Dalam kunjungan ke pusat Research & Development Chery International di Wuhu, China (9/2), GridOto berkesempatan untuk melihat pabrik baru.
Menariknya, pabrik baru Chery ini sudah memanfaatkan sistem robotik dalam produksi mobil bahkan hingga 95%.
Pabrik yang memiliki luas 55.142 meter persegi ini memiliki 260 robot, serta 192 robot servo-guns.
Robot-robot ini bertugas mulai dari pengelasan, perakitan bahkan hingga kontrol kualitas juga dilakukan menggunakan robot yang dilengkapi kamera.
Baca Juga: Diduga Hadir di IIMS 2023, Lebih Oke Tenaga Wuling Alvez Atau Omoda 5?
“Pabrik ini memiliki kapasitas produksi tahunan yang mencapai 500.000 unit, sehingga disebut sebagai Chery's Future Factory,” ujar Shawn Xu yang menjabat sebagai Vice Presidents of Chery International.
Penggunaan robot dengan tingkat kepresisian tinggi, pabrik ini bisa menekan biaya operasional.
Menariknya, pabrik ini mampu produksi multi-platform dan multi-model. Bahkan bisa sampai empat model sekaligus baik dari mesin bensin, PHEV sampai Battery Electric Vehicle.
Nantinya dari pabrik ini, mobil-mobil akan diekspor ke lebih dari 80 negara di dunia termasuk ke Indonesia yang menggunakan skema Semi Knock Down (SKD).