GridOto.com - Realisasi proyek Jalan Tol Jambi-Betung 1 yang menghubungkan Provinsi Sumatera Selatan dan Jambi sudah ada di depan mata.
Pemerintah juga menganggarkan dana sebanyak Rp 2,6 triliun untuk pembangunan Jalan Tol Jambi-Betung tahap pertama.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Tol Jambi-Betung 1, Mellia menyebutkan pembangunan tahap pertama dimulai dari Desa Sungai Landi hingga Desa Pondok Meja, Jambi dengan panjang 15 Km.
Lalu untuk pembangunan tahap kedua, nantinya dimulai dari Desa Pondok Meja dan berakhir di Desa Pijoan.
Untuk nilai kontraknya, pada pembangunan tahap pertama menggunakan dana dari APBN.
Sementara nilai kontrak pembangunan jalan tol tahap kedua menjadi tanggung jawab pemenang tender, yakni PT Hutama Karya.
"Untuk besaran nilai kontraknya belum tahu karena nanti yang mengerjakan Hutama Karya, tapi kalau tahap pertama dari APBN," ungkap Mellia, dikutip dari Tribunjambi.com, Selasa (31/01/2023).
Bicara soal kesiapan proyeknya, ia menambahkan kalau pembebasan lahan terdampak masih dalam proses penyelesaian.
Dari data yang sudah dihimpun PPK Jalan Tol Jambi-Betung 1, terhitung kesiapan lahannya sudah encapai 70 persen.
"Hanya saja kalau lihat dari data LMAN (Lembaga Manajemen Aset Negara), pembayaran tanah terdampaknya baru 45,75 persen," lanjut Mellia.
Baca Juga: Meski Ada Jalan Tol Cisumdawu, Akademisi Minta Tambah Akses Untuk Majalengka-Ciamis-Tasikmalaya
Melia menyebutkan, saat ini tim dari PPK sedang meninjau ulang lahan terdampak yang ada di Desa Muaro Sebapo.
Langkah tersebut dilakukan karena sejumlah pemilik lahan terdampak mengajukan penyanggahan ke tim PPK.
"Artinya bisa dari luasannya merasa kurang atau tanam tumbuhnya kurang, artinya satgas masih turun lagi," ungkapnya.
Selain lahan milik warga, beberapa bidang lahan terdampak tadi butuh waktu untuk pembebasannya karena statusnya sebagai tanah kas desa, tanah wakaf dan sebagian merupakan tanah sekolah.
Khusus untuk lahan sekolah, terhitung yang terdampak ada lima MIN (Madrasah Ibtidaiyah Negeri) dan proses pembebasannya tidak sebentar.
"Dari pihak sekolah dan Kemenag minta kalau bisa diganti semua tapi dari pihak KJPP tidak mau, sehingga pihak sekolah perlu berunding dulu dengan Kemenang atau mereka mungkin akan cari lahan pengganti yang sesuai," pungkas Mellia.
Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Tol Jambi-Betung 1 Segera Dibangun, Nilai Kontrak Mencapai Rp2.6 Triliun dan Tol Jambi-Betung 1 Segera Dibangun, Dimulai Dari Dua Desa di Kabupaten Muarojambi.