GridOto.com - Mantan pembalap tim Indonesia Pertamina Mandalika SAG, Gabriel Rodrigo, memutuskan pensiun dini dari kejuaraan dunia Moto2 di usia 25 tahun.
Gabriel Rodrigo pensiun dini setelah mengalami beberapa crash di kejuaraan Moto2 2022 lalu, yang membuat absen panjang hingga mentalnya turun.
Kini, Gabriel Rodrigo sudah menentukan kelanjutan hidupnya setelah pensiun dari dunia balap, dengan banting setir ke dunia kuliner.
"Jalan berpikirku tiba-tiba berubah hingga saat ini. Sejak kecil aku selalu balapan, latihan, balapan, latihan, tak tertarik dengan lainnya, aku tak berpikir soal bahayanya," kata Rodrigo dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.
"Selama pandemi aku baru sadar ada sesuatu lebih dalam hidup ini, aku membuka mataku, aku lebih berhati-hati. Aku tak mau memaksa diriku melaju tanpa ambisi, aku diskusi dengan orang sekitarku, pelatih, manajer, tim, untungnya semua mendukungku," jelasnya.
Pria berpaspor Argentina itu pun mantap untuk membuka kedai hamburger di Barcelona, tempat dia lahir dan menjalani masa remaja.
Kedai hamburger milik Rodrigo dan keluarganya ini akan memakai nama 'The T19', yang mana 19 adalah nomor favorit sang rider saat masih balapan motor.
"Aku akan terus menonton balapan tanpa masalah. Aku hanya mengatur rasa cintaku kepada motor, tanpa meneruskan passion balapan sejak kecil. Aku akan mengingat masaku balapan dengan kebanggaan," sambung Rodrigo.
"Kami sudah pasti soal roti dan daging, tapi kami masih melanjutkan percobaannya. Kami ingin memaksimalkan semua," jelasnya.
Baca Juga: Rekrut Luca Marmorini, Yamaha Disebut Sedang Bikin Proyek Rahasia Mesin V4 Untuk MotoGP 2024
Mundurnya sang rider dari GP dimulai saat alami kecelakaan di Moto2 Amerika 2022 yang membuat cedera bahu parah, jadi mimpi terburuk dalam karier-nya.
Sejak itupembalap jebolan CEV ini harus beberapa kali naik ke meja operasi dan menjalani beberapa perawatan, meski masih bisa tampil di beberapa balapan.
Namun gagal start di Mugello membuatnya terus absen hingga beberapa seri, dengan posisinya di tim Pertamina Mandalika SAG digantikan beberapa rider.
Rodrigo sempat digantikan oleh Alex Toledo dan Piotr Biesiekirski di beberapa balapan, sebelum akhirnya SAG memilih pakai jasa pembalap Jepang, Taiga Hada, sampai musim 2022 berakhir.
Sejak balapan di Moto3 pada 2014 silam, dia sudah mencetak dua kali podium, lima fastest lap dan enam pole position.