GridOto.com - Alternator pada mobil berperan penting untuk sistem pengisian pada aki.
Arus listrik yang diberikan oleh alternator membuat aki bekerja dengan normal untuk mensuplai arus listrik ke semua komponen kelistrikan.
Alternator yang baik harus bisa memenuhi kebutuhan arus listrik saat mobil dihidupkan.
Kerusakan alternator sangat bisa terjadi, umumnya dikarenakan faktor usia pakai.
"Ada beberapa dampak yang bisa dirasakan saat alternator mobil mulai rusak," buka Didi Ahadi, Technical Dealer Department Head PT Toyota-Astra Motor (TAM).
Baca Juga: Alternator Bermasalah Bikin Mobil Susah Hidup, Ini Penjelasannya
"Dampak pertama, alternator yang rusak akan membuat aki menjadi tekor atau kelilangan arus listriknya," tambahnya.
Hal ini dikarenakan arus listrik yang diberikan oleh alternator terputus.
Ada komponen pada alternator yang rusak sehingga tidak adanya arus listrik yang masuk ke aki.
Alhasil, aki akan menjadi tekor karena arus listrik terus menerus dipakai namun tidak ada pengisian.
"Dampak kedua bisa saja terjadi overcharge," jelasnya.
Baca Juga: Mobil Sulit Distarter, Penyebabnya Kadang Cuma Dari Bagian Ini Bestie!
Overcharge adalah kondisi dimana aki mendapat suplai arus listrik berlebihan yakni diatas 14 volt.
Saat arus listrik yang diberikan alternator berlebihan maka akan merusak cell pada aki.
Ako mobil akan menjadi rusak karena overcharge yang diakibatkan oleh alternator rusak.
Itulah beberapa dampak yang bisa terjadi saat alternator rusak.