GridOto.com - Sering salah sebut, ternyata bagian ini namanya bukan roof rail.
Bagian batang atau tonjolan yang terdapat di atap mobil sering kita disebut roof rail.
Ternyata bagian tersebut tak hanya sekadar disebut roof rail karena perbedaan jenis dan fungsi.
Lebih jelasnya, Rona Yogintara dari toko spesialis aksesori mobil Banteng Mas di Kemayoran, Jakarta Pusat menjelaskan jenis-jenisnya.
"Yang disebut roof rail itu panel berbentuk batang besi menyerupai rel di atap," buka Rona.
"Batang ini disanggah dua atau tiga titik dudukan," imbuhnya.
Baca Juga: Enggak Lama, Begini Proses Pasang Roof Rail Buat Innova Reborn
Lebih mudahnya bisa dilihat pada atap Mitsubishi Xpander Cross yang menggunakan roof rail.
Di kedua sisi atap terdapat tambahan besi bar atau rel yang ditopang kedua ujung dan di tengah bar.
Berbeda dengan jenis bar yang terlihat di Mitsubishi Pajero Sport.
"Model bar yang di Pajero Sport atau Fortuner itu namanya flush rail, bukan roof rail," ungkap Rona.
Ia menerangkan, flush rail memiliki bentuk bar yang memanjang dan langsung menempel di kedua sisi atap tanpa rongga.
Dari segi fungsi juga kedua jenis rail atap mobil ini berbeda.
Baca Juga: Mengenal Tiga Bagian Utama Roof Rack yang Terpasang di Atap Mobil
"Roof rail karena bentuknya bar, peruntukkan roof rack-nya harus pakai kaki dengan model clamp yang memeluk bar," terang Rona.
Lanjut Rona, beda denga flush rail dimana tidak ada rongga sehingga model kaki roof rack menggunakan jepitan (clamp).
"Di bagian bar flush rail terdapat cekungan ke dalam, itu yang buat jepitan kaki roof rack," beber Rona.