Pasang Busi Tidak Sesuai Rekomendasi Bikin Mesin Overheat, Kok Bisa?

Ryan Fasha - Rabu, 18 Januari 2023 | 19:00 WIB

Elektroda busi NGK DX dibuat istimewa (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Setiap mesin mobil memiliki spesifikasi busi yang berbeda.

Busi yang digunakan pada mesin mobil tersebut pastinya sudah melalui pengujian baik performa maupun ketahanan komponen.

Faktanya di lapangan, banyak pemilik mobil atau bengkel yang menggunakan tipe busi yang tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Salah satu aspek yang sering salah saat pemilihan busi adalah heat range atau tingkat panas.

Karena jika salah maka mesin mobil bisa berpotensi overheat.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Ilustrasi busi mobil

Baca Juga: Ternyata Busi Mobil Bisa Jadi Cepat Ganti karena Kurang Dirawat

Setiap busi memiliki tingkat panas yang berbeda-beda.

"Kode heat range busi ditandai dari angka yang tertera di badan busi tersebut," buka Diko Oktaviano, Technical Support PT NGK Busi Indonesia.

"Betul kalau salah pemilihan heat range busi bisa berpotensi bikin mesin overheat," tambahnya.

Jika menggunakan heat range busi lebih panas misalnya dari kode 7 namun menggunakan kode 6 atau 5 maka mesin mobil cenderung lebih panas.

Busi panas ini lambat melepas panas sehingga jika digunakan pada mesin mobil yang tidak sesuai bisa bikin overheat.

Automotive Engines: Theory and Servicing
Busi mobil yang mengalami penumpukan karbon serta keausan pada bagian elektrodanya

Baca Juga: Busi Kotor Ternyata Bisa Bikin Mobil Mogok, Ini Penjelasannya

Panas dari busi lama dilepas sehingga suhu rjang bakar akan semakin tinggi.

"Sebelum overheat, kalau kita sadari itu elektroda busi akan meleleh," terang Diko.

Indikasi elektroda busi yang mulai meleleh ini akan menyebabkan mesin overheat.

Mencegah hal fatal tersebut, gunakan busi dengan heat range sesuai rekomendasi.