GridOto.com - Cat mobil umumnya ada tiga bahan yang digunakan yaitu cat duco alias cat nitrocellulose (NC), cat polyurethane (PU) dan cat waterbase.
Tiga bahan cat mobil ini mempunyai karakteristik yang berbeda-beda, terutama pada kualitas.
Paling dasar adalah cat nitrocellulose yang kerap disebut cat duco.
1. Cat Nitrocellulose
Baca Juga: Warna Mobil Cepat Kusam Jika Sering Terjemur Matahari, Ini Sebabnya
Cat nitrocellulose ini jamak dipakai tukang cat karena material yang murah dan praktis.
"Kekurangannya, cat ini gampang retak atau pecah," ujar Vino dari bengkel bodi Platinum, Cipinang, Jakarta Timur.
Apalagi jika panel mobil penyok, maka cat ini kemungkinan besar akan ikutan pecah.
"Pengeringannya pun juga mesti dibantu sinar matahari," tambah Vino.
2. Cat Polyurethane
Baca Juga: Bestie, Ini Alasan Kenapa Cat Mobil Perlu Dempul Saat Cat Ulang
Cat jenis ini merupakan material yang paling banyak digunakan pabrikan maupun bengkel spesialis bodi.
Kelebihan dari cat polyurethane adalah "Karakter catnya lentur sehingga tidak mudah pecah," sambung penggemar Tamiya ini.
Selain itu proses pengeringannya pun bisa dibantu dengan oven booth sehingga bisa menghemat waktu pengerjaan.
3. Cat Waterbase
Cat dengan bahan ini masih sedikit yang memakai karena biaya yang lebih mahal dibandingkan cat duco dan cat PU.
Bedanya, cat jenis ini lebih ramah lingkungan namun perlu alat khusus untuk pengeringannya.
"Harus dibantu semacam air jet agar cat waterbase bisa lebih cepat kering," tukas Vino.