GridOto.com - Hati-hati kalau mengganti knalpot bawaan Vespa matic dengan knalpot racing.
Pasalnya, jika tidak hati-hati saat melepas knalpot bawaan Vespa matic, part seharga ratusan ribu berikut ini akan rusak.
"Harus hati-hati saat mengganti knalpot bawaan Vespa matic dengan knalpot racing," buka Rahmat Luthfianto, Owner Vesfun Scooter Garage kepada GridOto.
"Sebab, ada beberapa konsumen di bengkel yang main tarik saja knalpot bawaan saat lepas, sehingga sensor O2 atau sensor Lambdanya putus," tambahnya saat ditemui beberapa waktu yang lalu (22/12/2022).
Baca Juga: Tips Servis CVT Vespa Matic, Ternyata Ini Spesifikasi Oli Gardan yang Dipakai
Menurut Luthfi, sensor O2 atau Lambda berfungsi untuk membaca kandungan oksigen atau udara yang terkandung di gas buang dari ruang bakar.
Setelah terbaca, sensor O2 atau Lambda akan memberikan sinyal ke ECU berupa input untuk proses pembakaran di ruang bakar
"Jika sensor O2 atau Lambda putus, sudah pasti membuat pembacaan mesin jadi ngaco," jelas Luthfi.
"Biasanya kalau sensor O2 atau Lambda putus akan membuat mesin jadi brebet," tambahnya saat ditemui di Jalan Raya Muhtar No.17, Sawangan, Depok, Jawa Barat.
Baca Juga: Tips Servis CVT Vespa Matic, Ini Penyebab Damper Kampas Ganda Cepat Peyang
Oya, jika sensor O2 atau Lambda rusak kalian harus siapkan kocek ratusan ribu Rupiah untuk perbaikan.
"Harga sensor O2 atau Lambda Vespa matic itu sekitar Rp 700 sampai Rp 800 ribuan," tuturnya.
Jadi, lebih hati-hati saat proses bongkar pasang knalpot Vespa matic jangan sampai ada kabel yang putus.