GridOto.com - Motor bebek jadul Yamaha Crypton ternyata masih dijual meski bukan di Indonesia, begini tampangnya sekarang.
Nah bagi pecinta motor bebek tahun 90an pasti ingat Yamaha Crypton, pelopor bebek 4-tak Yamaha yang kemudian posisinya digantikan oleh Yamaha Jupiter.
Setelah Yamaha Jupiter naik kelas, posisinya kemudian digantikan oleh Yamaha Vega, dan penerusnya saat ini adalah Yamaha Vega Force.
Balik lagi soal Yamaha Crypton, ternyata di belahan bumi lain tepatnya di Argentina motor tersebut masih dipasarkan hingga sekarang.
Kalau diperhatikan tampangnya memang beda dengan Yamaha Crypton yang dulu beredar, sebab kini jadi berkesan lebih modern.
Meski demikian tetap mengacu pada konsep motor bebek harian, tergolong sederhana khas motor tahun 2000an karena memang desainnya identik Yamaha Vega R lawas.
Seperti headlamp menyatu lampu senja dan sein di setang dengan model velg cast wheel palang 5 bintang persis Vega R.
Mesin juga identik motor tersebut, yaitu 110 cc SOHC 2 katup berpendingin udara dengan sistem karburator, dengan transmisi semi otomatis 4-percepatan.
Perbedaannya tentu saja di penamaan, serta beberapa detail komponen yang terpasang menyesuaikan pasar dan peraturan yang berlaku di negeri setempat.
Baca Juga: Motor Listrik Yamaha Neo's Rilis di Vietnam, Harga Setara Yamaha NMAX
Contohnya ada reflektor samping, behel belakang dengan fungsi rak barang, spion bisa dilipat, serta lampu sein belakang terpisah ala motor sport.
Fitur tentu saja terbilang sederhana khas bebek entry level, seperti lampu bohlam, panel instrumen analog serta rem depan cakram dan belakang tromol.
Serta suspensi depan teleskopik dan belakang ganda, dengan velg ukuran 17 inci dibalut ban 70/90-80/90.
Yamaha Crypton di Argentina punya 4 pilihan warna kombinasi yang sporty, yaitu Black Red Grey, Red Silver Black, Grey Silver Blue, dan Blue Silver Grey.
Cenderung mahal kalau dibandingkan harga motor bebek di Indonesia, harga Yamaha Crypton tembus setara Rp 53 jutaan di Argentina.